Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERTAMINA Patra Niaga terus mendukung Program Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan Pemerintah dibidang Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang turut hadir langsung dalam kegiatan ini mengatakan, kawasan BMTH akan memiliki segmentasi wisata khusus yang ada di kawasan Bali. Apabila fasilitas pendukung wisata dibangun dengan baik bukan tidak mungkin kepadatan wisata yang ada di Bali bisa dipecah. Oleh karenanya, Kartiko mengapresiasi semua pihak yang mendukung pengembangan BMTH melalui penjajakan berbagai potensi bisnis yang ada.
"BMTH ini memiliki potensi pariwisata dengan segmentasi baru dan mengarah ke middle up, salah satunya karena banyaknya Cruise atau pelayaran yang akan sandar disini. Oleh karenanya dukungan dari Pertamina Patra Niaga, PT Kaja dan Binus, serta Pelindo akan semakin mengukuhkan BMTH sebagai Home Port Pariwisata berlevel dunia,’ jelas Kartiko.
Baca juga: Kebutuhan Energi Diprediksi Meningkat Hingga 7 Persen di DIY Selama Nataru
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan saat ini Pertamina Patra Niaga menggunakan 2 (dua) dermaga di Benoa Selatan sebagai fasilitas penerimaan BBM dan Avtur dari kapal menuju Terminal BBM Sanggaran dan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ngurah Rai Bali. Kedepan, dermaga Benoa Selatan akan dikembangkan menjadi dermaga sandar pesiar untuk mendukung potensi pariwisata Bali melalui program BMTH.
“Pertamina Patra Niaga bekerjasama dengan Pelindo untuk penyiapan relokasi fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ke dermaga baru. Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
Baca juga: Pertamina Raih Dua Penghargaan DiktiRistek 2023
Dari 5 (lima) dermaga yang disiapkan, 2 (dua) dermaga disiapkan khusus untuk penerimaan BBM dan Avtur dengan kapasitas sandar kapal 3.500 - 8.000 deadweight tonnage (DWT) dan kapasitas 6.500 - 17.500 DWT.
“Kapasitas dermaga di Benoa Utara ini juga meningkat dari fasilitas yang saat ini digunakan, artinya, fasilitas penerimaan ini juga meningkatkan keamanan suplai energi jika dibutuhkan. Studi aspek teknis pemindahan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ini telah dilakukan bersama, dan Pertamina Patra Niaga akan mengkompensasi layanan yang diberikan Pelindo ini dalam bentuk tarif layanan atau thruput fee,” tambah Riva.
Riva meyakini, penandatanganan HOA ini menjadi langkah sinergi serta kolaborasi Pertamina Patra Niaga dan Pelindo dalam mendukung percepatan PSN di Benoa Bali.
“Harapannya HOA bisa segera dilanjutkan dalam kerjasama lingkup teknis yang lebih detil bagi Pertamina Patra Niaga dan Pelindo sehingga target pengembangan Kawasan BMTH yang ditetapkan Kementerian BUMN dapat terlaksana dengan tepat waktu pada tahun 2024,” pungkas Riva.
Direktur Utama PT Pelindo (Persero) Arif Suhartono mengatakan penjajakan kerjasama dengan para mitra bisnis strategis yang terjadi ini menjadi sebuah capaian atau milestone bagi Pelindo.
"Ini adalah momen yang sangat Pelindo tunggu. Tentunya dukungan seluruh pihak dan mitra bisnis strategis akan sangat berarti dalam upaya penataan BMTH sebagai Home Port Pariwisata berkelas dunia di Bali,” tukas Arif Suhartono. (RO/S-3)
Diharapkan ajang ini menjadi sarana efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan asing ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara.
Masa karantina bukan hanya ajang pelatihan teknis, tetapi juga momentum penting untuk membentuk karakter dan mentalitas sebagai seorang duta bangsa.
Sebanyak 400 peserta ambil bagian lomba makan otak-otak ini. Uniknya para peserta mengenakan beragam kostum unik untuk menarik perhatian para juri.
Lembang, sebuah kawasan yang terletak di utara Bandung, Jawa Barat, menyimpan berbagai keindahan alam dan atraksi wisata
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan II 2024 mengalami peningkatan sebesar 5,36%
tari bali yang berjumlah 127 tarian dan masing-masing menampilkan keunikan serta cerita tersendiri yang menjadi ciri kebudayaan Bali
pakaian adat Bali yang terdiri dari berbagai variasi dengan filosofi tersendiri yang menggambarkan budaya dan karakter masyarakat Bali
senjata tradisional Bali sebagai wujud peninggalan sejarah yang masih dijaga hingga kini, jenis dan fungsinya pun beragam
PAKAIAN-pakaian pria bernuansa pantai yang terinspirasi dari nuansa Bali dan pakaian yang terinspirasi dari busana kaftan, hingga dilengkapi dengan aksesori bernuansa pantai
“Jadi kolaborasinya dalam bentuk perhiasan, teknik pembuatannya memang berdasar dari para perajin di desa Taro, berbeda dengan teknik yang kami lakukan."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved