Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
JUMLAH populasi milenial di Indonesia berdasarkan sensus penduduk tahun 2020 mencapai 25,87 persen. Kalangan milenial dianggap sebagai generasi yang melek teknologi dan juga memiliki ketertarikan untuk berinvestasi pada pasar modal
Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatatkan dominasi milenial yaitu sebesar 59,23 persen dari total investor di Indonesia. Namun, jika dibandingkan dengan jumlah milenial secara keseluruhan di Indonesia, hanya sekitar 3 persen milenial yang telah melakukan aktivitas investasi.
Dengan demikian, secara umum generasi milenial di Indonesia masih memerlukan edukasi yang baik tentang investasi agar angka investor milenial dapat bertumbuh di masa depan.
Baca juga : Pemerintah Dinilai belum Konsisten Kejar Visi Indonesia Emas
Melihat masalah milenial yang masih sedikit berinvestasi di Indonesia, Cariilmu yaitu perusahaan EduTech yang sudah ada sejak 2018, bekerja sama dengan perusahaan sekuritas top three di Indonesia yaitu Sucor Sekuritas menghadirkan pelatihan kepada para anak muda untuk bisa berinvestasi saham dan memiliki financial planning yang baik.
Baca juga : Analis Sebut Tiga Instrumen Investasi Berpeluang Cuan pada 2024
Kerja sama ini menghasilkan event yang berjudul “Dari UMR sampai menjadi Miliuner”. Dalam acara ini, para anak muda dilatih langsung oleh Coach Ican yang merupakan founder dari Cariilmu dan juga sebagai trainer yang memiliki sertifikasi Certified Financial Planner (CFP) dari FPSB Indonesia.
Trainer lainnya yang berpartisipasi dalam acara lain yakni, Muhammad Kharisma yang juga merupakan trainer dalam bidang keuangan yang memiliki sertifikasi International Association of Registered Financial Consultant (IARFC).
Tak hanya itu, CEO dari Sucor Sekuritas yaitu Bernadus Wijaya juga turut hadir untuk membagikan caranya berinvestasi saham dari awal melalui Sucor Sekuritas dan platform SPOT yang merupakan aplikasi investasi dari Sucor Sekuritas.
“Anak muda jaman sekarang harus bisa mengelola arus kas yang baik, makin banyak anak muda yang ga bijak dalam mengelola uang, akhirnya terjerat dengan pay later dan pinjaman online yang tentunya merugikan buat mereka,” kata Coach Ican.
Lalu ada pemaparan materi dari Bernadus Wijaya yang mengajarkan bahwa investasi saham itu adalah instrumen investasi terbaik untuk menjadi miliuner.
“Saham merupakan instrumen investasi yang sudah terbukti lama dan yang paling menghasilkan dibandingkan dari instrumen investasi lainnya” Ujar Bernadus Wijaya dalam membagikan materi pentingnya investasi saat ini.
Kegiatan tersebut telah dihadiri oleh ratusan orang yang memiliki latar belakang sebagai karyawan dan mahasiswa.
“Saya bisa belajar banyak mengenai financial planning yang sebelumnya saya sama sekali gak tau caranya mengatur keuangan seperti apa, dan saya juga akhirnya tertarik untuk mulai berinvestasi karena ketika dipelajari investasi itu tidak sesulit apa yang dikatakan orang, asal dengan money management yang benar kita bisa untung dalam berinvestasi” Ucap salah satu peserta Vina Dimiyanti. (Z-8)
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
DIREKTUR Center Of Budget (CBA) Uchok Sky Khadafi meminta pengadilan untuk memiskinkan pihak yang dianggap bertanggung jawab dalam kasus investasi bodong
Kesenjangan antara tingginya penggunaan layanan keuangan digital dan rendahnya pemahaman produk keuangan di kalangan anak muda Indonesia masih menjadi perhatian
Terungkapnya kasus itu berawal dari ratusan orang yang melakukan penggerebekan di rumah tersangka bernama, Ayu Rahayu, 33, di Citapen Sukatani, Purwakarta.
PERWAKILAN korban investasi koin kripto bodong EDCCash mendatangi Komisi III DPR, Senin (17/3). Mereka meminta bantuan agar kasus tersebut dapat diselesaikan
Pada 2021 lalu, Bareskrim Polri menangkap enam tersangka terkait dugaan tindak pidana penipuan, penggelapan, dan pencucian uang menggunakan aplikasi kripto EDCCash
Perlu adanya langkah cepat dan pemblokiran situs-aplikasi ilegal dengan koordinasi sesama kementerian dan lembaga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved