Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
HEAD of Equity Research Mandiri Sekuritas Adrian Joezer menyebutkan tiga instrumen investasi saham yang berpeluang memberikan keuntungan pada 2024 yang merupakan tahun politik.
"Di tahun depan (2024) ketika The Fed berhenti menaikkan suku bunga, investasi bisa dimulai di instrumen seperti goverment bonds, growth stocks, gold. Itu bisa benefit," kata Adrian Joezer seperti dilansir dari Antara.
Ia mengatakan, kebijakan suku bunga tinggi masih akan bertahan untuk beberapa saat, terutama tingkat suku bunga di Amerika Serikat (AS).
Namun, memasuki 2024, ada kesempatan menguntungkan pada saat bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) berhenti menaikkan suku bunga dan ekspektasi terkait imbal hasil obligasi mulai turun.
Selain itu, aset jangka panjang (long duration assets) yang terefleksi dari saham-saham seperti growth company, tower company, property company bisa memberikan keuntungan pada tahun depan.
Baca juga:
> Indonesia Targetkan Investasi US$6 Miliar untuk Pariwisata Hijau
> Target Investasi Diperkirakan akan Tercapai
Lebih lanjut, Adrian mengatakan pada 2024, kondisi defisit transaksi berjalan Indonesia akan semakin tinggi, namun dari sisi Produk Domestik Bruto (PDB) akan tumbuh menjadi 5,2 persen dari 5 persen pada tahun ini.
Sementara, suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI 7-Day Reverse Repo Rate juga diperkirakan bisa turun sebesar 50 bisnis poin mulai Mei 2024. Saat ini suku bunga acuan BI berada di level 6 persen.
Ia mengatakan, dengan kondisi seperti ini, kecenderungan pemilihan investasi saham pada kuartal terakhir 2023 dan kuartal I 2024, antara lain saham consumer staples atau kebutuhan pokok konsumen, telekomunikasi, perbankan, dan komoditi.
"Jika memasuki kuartal II 2024 dengan perhitungan yang masih valid, maka investasi bisa mulai dilakukan untuk long duration assets," katanya. (Z-6)
KETIDAKPASTIAN arah kebijakan moneter Amerika Serikat kembali menjadi perhatian setelah desakan terbuka Presiden Donald Trump agar Federal Reserve memangkas suku bunga acuan.
Kami perkirakan FFR akan turun dua kali yaitu sekitar bulan September sekali dan di bulan Desember
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Kamis 8 Mei 2025, dibuka menguat 19,75 poin atau 0,29% ke posisi 6.945,98.
Bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed) pada Rabu (7/5) waktu setempat, memutuskan mempertahankan suku bunga acuan (fed fund rate/FFR) tetap di level 4,25-4,50%.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 7 Mei 2025, dibuka menguat 27,05 poin atau 0,39% ke posisi 6.925,25.
Kepala Ekonom Trimegah Sekuritas Fakhrul Fulvian meramalkan Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga acuan fed fund rate.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa per Mei 2025, jumlah investor saham di Indonesia telah mencapai rekor tertinggi, yakni 7.001.268 SID.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 12 Juni 2925, dibuka melemah 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.211,85.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu, 11 Juni 2025, dibuka melemah 16,15 poin atau 0,22% ke posisi 7.214,59.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 10 Juni 2025, ditutup menguat 117,31 poin atau 1,65% ke posisi 7.230,74.
Direktur PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) Simon Hendiawan menyampaikan laporan kepemilikan saham di perseroan untuk memenuhi ketentuan Pasal 2 POJK Nomor 4/POJK.04/2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved