Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa 29 Juli 2025, dibuka menguat 11,02 poin atau 0,14% ke posisi 7.625,79. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,54 poin atau 0,07% ke posisi 803,76.
Meski menguat saat pembukaan, IHSG hari ini diprediksi melemah. Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim memperkirakan itu terjadi di tengah pelaku pasar yang bersikap wait and see terhadap pertemuan The Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed.
"IHSG berpotensi membentuk pola shooting star, yang didukung oleh meningkatnya volume jual di area overbought. Hal ini menunjukkan tekanan jual mulai muncul, namun belum ada indikasi reversal dan belum mengubah tren bullish. Adanya gap down di sekitar level 7.550 sampai 7.568. Ini membuat IHSG rentan pullback jangka pendek pada kisaran level 7.550 sampai 7.600 di tengah kondisi yang overbought,” ujar Ratna Lim dalam kajiannya di Jakarta, Selasa.
Dari mancanegara, pelaku pasar fokus terhadap pertemuan FOMC Meeting bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed pada 29 dan 30 Juli 2025 pekan ini. Selain itu, pelaku pasar fokus terhadap earning season, perkembangan data ekonomi, serta pertemuan terkait kesepakatan dagang antara AS dan Tiongkok.
Meskipun pasar sudah mengantisipasi The Fed akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan pekan ini, namun pasar akan mencari indikasi potensi penurunan suku bunga acuan The Fed pada September 2025 mendatang.
Di sisi lain, pelaku pasar juga akan mencermati laporan pasar tenaga kerja Juli 2025 pada Jumat (01/08), yang diprediksikan ada penurunan penyerapan tenaga kerja.
Pada Jumat (01/08), juga merupakan batas waktu yang ditetapkan oleh Presiden Trump kepada mitra dagang AS untuk mulai membayar tarif. Pada Senin (28/7), Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa kemungkinan akan menerapkan tarif menyeluruh antara 15% dan 20% pada impor ke AS dari negara-negara yang belum merundingkan perjanjian perdagangan terpisah. (Ant/E-3)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, dibuka menguat 87,25 poin atau 1,16% ke posisi 7.630,75.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat di awal pekan ini, Senin (21/7).
IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis, 17 Juli 2025. Hal ini didorong oleh sentimen positif dari kebijakan suku bunga acuan BI dan tarif impor AS.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi dibuka menguat 48,06 poin atau 0,67% ke posisi 7.188,53.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
Para pelaku pasar makin optimistis memandang pasar saham sehingga membuka peluang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved