Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEMERINTAH bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sedang menata ulang regulasi dalam perdagangan aset kripto.
Melalui Undang-Undang Penguatan dan Pengembangan Sektor Keuangan (P2SK), pengawasan perdagangan kripto beralih dari Bapepti ke OJK. Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga meminta akademisi dan mahasiswa untuk turut serta menelaah perundang-undangan yang mengatur aset kripto di Indonesia.
"Potensi di aset kripto sangatlah besar. Maka dari itu, perlu diatur dengan baik agar tidak saling merugikan. Kini sudah diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lewat UU P2SK. Kami di Kemendag akan turut mengawal ini. Dari sudut pandang hukum, perlu ditelaah dengan baik," kata Jerry saat menjadi keynote speech dalam seminar nasional Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Trisakti dengan tema "Telaah Perundang-Undangan dalam Rangka Perlindungan Konsumen Aset Kripto di Indonesia" di Jakarta, Kamis (6/4).
Perkembangan aset kripto itu sendiri cukup mendapat sambutan dari masyarakat, terutama kaum muda. "Ketika saya diangkat menjadi Wakil Menteri Perdagangan di 2019, transaksi kripto belum banyak. Lalu kemudian Kemendag mengatur aset ini karena dikategorikan komoditas. Kami pun bertemu berbagai macam pihak, transaksinya langsung mencuat. Di akhir tahun 2020, transaksinya mencapai Rp64,9 triliun lalu di 2021 meningkat tajam menjadi Rp859,4 triliun atau Rp2,3 triliun per harinya. Ini sangat luar biasa ," ujarnya.
Namun di sisi lain, masih banyak pihak yang belum mengetahui soal aset kripto. Bahkan ada yang menyebut kripto bisa dijadikan alat pembayaran. "Saya tegaskan bahwa kripto bukanlah sebagai alat pembayaran. Alat pembayaran yang sah hanyalah rupiah, di luar itu maka tidak sah," tandasnya.
Saat ini jumlah token yang telah memiliki izin resmi mencapai 383 token yang mana 10 diantaranya buatan Indonesia. Adapun jumlah investornya telah meningkat dari 3 juta menjadi 16,3 juta pelanggan pada 2022.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Trisakti Siti Nurbaiti berharap para mahasiswa juga dapat memahami bisnis aset kripto. "Kalau perlu jadi investor agak bisa mengetahui selak beluknya," tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Trisakti Kadarsyah Suryadi mengatakan bahwa perkembangan teknologi jauh lebih cepat dibandingkan perundang-undangan. "Ini momentum yang bagus karena kita ikut memikirkan UU. Kita juga ingin menunjukkan bahwa Fakultas Hukum Universitas Trisakti tidak pernah ketinggalan dalam membahas ini serta ingin memperkaya pengetahuan soal kripto," paparnya.
Saat ini, OJK pun sedang dalam tahap pencarian Kepala Eksekutif yang akan terlibat dalam pengawasan aset kripto. (RO/E-1)
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
Kesepakatan IEU-CEPA menjadi peluang strategis bagi Indonesia melakukan pengalihan perdagangan di tengah dinamika kebijakan tarif impor Amerika Serikat (AS)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu United States Trade Representative Jamieson Greer dalam MCM OECD 2025 di Paris untuk memperkuat kerja sama perdagangan.
Investasi Indonesia ke Amerika Serikat bisa menjadi salah satu pilihan menghadapi kebijakan tarif resiprokal presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memandang nilai perdagangan bilateral Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) berpotensi menembus US$120 miliar.
Indonesia menempati peringkat ke-122 secara global dan paling rendah dalam keterbukaan perdagangan di kawasan Asia Tenggara.
Industri aset digital Indonesia berhasil menunjukkan eksistensinya sebagai aset diversifikasi investasi.
Inklusi tanpa pemahaman yang cukup justru akan memperbesar potensi kerugian.
PT Pintu Kemana Saja, aplikasi kripto all-in-one di Indonesia, memberikan insentif kepada setiap pengguna yang berhasil mengajak rekannya berinvestasi menggunakan aplikasi tersebut.
Dukungan teknologi blockchain membuat aset kripto transparan, dapat diakses kapan saja, dan cocok bagi pengguna yang ingin memulai portofolio secara digital.
Ketika Bitcoin tengah berusaha bangkit dari tekanan jual selama ini, perkembangan Ethereum sebagai aset crypto terbesar kedua setelah Bitcoin, kondisinya sangat mengkhawatirkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved