CHINA International E-Commerce Industry Expo and Indonesia Sourcing Exhibition (CIEIE Indonesia 2023) bakal digelar oleh CCPIT Commercial Sub-council dan CCOIC Commercial Chamber of Commerce di Jakarta International Expo, Jakarta pada 25-27 September mendatang.
CIEIE Indonesia 2023 merupakan pameran bertema e-commerce lintas batas pertama di Indonesia, diharapkan lebih dari 350 perusahaan yang bernaung dalam ekosistem e-commerce lintas batas bisa berpartisipasi dalam pameran, yang mencakup berbagai jenis layanan, produksi, dan perdagangan, termasuk platform e-commerce perusahaan, dengan total area eksebisi melebihi 10.000 meter persegi.
Pameran itu bakal menyuguhkan 12 kategori utama, termasuk teknologi AI, high style, aksesoris mobil dan motor, tekstil, serta kebutuhan ibu dan mainan bayi, yang sesuai dengan selera pembeli Indonesia dan pasar konsumen lokal.
Analis Perdagangan Kementerian Perdagangan Dwinanto Rumpoko menyambut baik diadakannya CIEIE Indonesia 2023. Ia berharap e-commerce lintas batas dapat mendorong perkembangan ekonomi lokal di Indonesia.
"Berdasarkan data Bank Indonesia, pada 2022, pasar e-commerce tanah air akan tumbuh sebesar 31% mencapai Rp536 triliun rupiah, dan potensi pengembangan industri e-commerce lintas negara sangat besar," katanya.
Director of Department of Convention and Exhibition CCPIT Commercial Sub-council Jasong Xiong mengatakan, baik Tiongkok maupun Indonesia adalah negara dengan populasi terbesar di dunia. Tiongkok telah menjadi mitra dagang terbesar Indonesia selama sembilan tahun berturut-turut.
Baca juga : Penuhi Kebutuhan saat Ramadan, Ini Tips dari Blibli Manfaatkan Momen Blibli Big PayDay
Menurut statistik dari instansi terkait, tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 73,7%, menjadi fondasi bagi perkembangan e-commerce lintas batas di Indonesia.
"Penyelenggaraan CIEIE Indonesia 2023 akan lebih mendorong kerja sama perdagangan non-pemerintah atau bisnis kedua negara, mendukung berkembangnya industri ekonomi digital Indonesia, membuka interaksi dan integrasi industri yang menguntungkan kedua negara, serta mempromosikan perusahaan kedua negara. Kedua negara bergandengan tangan untuk pasar global," jelasnya.
Mitra pengusaha CIEIE, Siswadi mengatakan, sejak tahun 2016 hingga 2019, jumlah peserta pameran dan pembeli berbagai pameran di Indonesia menunjukkan pertumbuhan secara eksponensial dari tahun ke tahun dan pengaruh industri pameran terus meningkat.
"Dengan pembukaan dan pemulihan pasar internasional yang cepat, perusahaan Tiongkok dan Indonesia dituntut untuk mengembangkan pasar dan perluasan model bisnis yang cepat. CIEIE Indonesia 2023 yang diadakan di Jakarta International Expo Center akan membantu perusahaan memperluas saluran perdagangan luar negeri melalui eCommerce lintas batas," katanya.
China International E-commerce Industry Expo (CIEIE) adalah brand independen dari CCPIT Commercial Sub-council untuk Promosi Perdagangan Internasional. China International E-commerce Industry Expo (CIEIE) diselenggarakan bersama oleh China Council for the Promotion of International Trade Commercial Sub-council, CCPIT Jiangsu Sub-Council, CCPIT Shandong Sub-council, CCPIT Changsha Branch dan asosiasi perdagangan lokal asal Tiongkok lainnya, serta organisasi bisnis lokal.
Selama periode pameran yang sama, kegiatan tematik seperti " 2023 Quality Export Products Exhibition Changsha " dan "Changsha-Jakarta International Consumer Electronics Excellence Exhibition" juga akan diadakan pada waktu yang sama. (RO/OL-7)