Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen meningkatkan akses masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terhadap rumah layak huni melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang dikelola oleh Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).
"Hingga akhir Juni 2022 realisasi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) mencapai 49,78% yaitu sebanyak 99.557 unit (hingga semester I 2022)," kata Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna dalam keterangan resmi, Selasa (5/7).
Ia menuturkan target bantuan pembiayaan perumahan 2022 meliputi KPR FLPP sebanyak 200.000 Unit, Subsidi Selisih Bunga (SSB) sebanyak 769.903 Unit, Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM) sebanyak 200.000 Unit, Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) sebanyak 22.582 Unit dan Tapera sebanyak 109.000 Unit.
Baca juga: Singapura Setujui Indonesia Pasok Ayam dan Produknya
Baca juga: Kalangan Eksportir Minyak Jelantah Keluhkan Tingginya Tarif Ekspor
Untuk pembiayaan SSB sudah mencapai Rp111,08 miliar, SBUM mencapai 31,79% atau 63.587 unit dan BP2BT sebanyak 33,81% atau 2.463 unit.
Herry juga menyampaikan progres proyek Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) tahun 2022, terdiri dari 26 proyek yang masuk tahap penyiapan, meliputi sebanyak 13 proyek jalan dan jembatan. Antara lain jalan pendukung IKN, OM Suramadu, Jalan Akses Exit Toll, Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta.
Lalu, Jalan Tol Demak-Tuban, dan Jalan Tol Ngawi-Bojonegoro-Babat, Jalan Tol Jember-Lumajang, Jalan Tol Jember-Situbondo, Jalan Tol Tulungagung-Kepanjen, Jembatan Pulau Laut-Tanah Bumbu, Jembatan Muna Buton, Jalan Tuban-Babat-Gresik, Jalan Tol Kohod-Lebakwangi.
Kemudian dari sektor Sumber Daya Air (SDA) ada enam proyek dalam penyiapan meliputi, Bendungan Merangin di Jambi, PLTS Tiga Dihaji (Sumsel), Revitalisasi dan Modernisasi irigasi sistem interkoneksi HLD wilayah sungai (WS) Lombok, Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) dan PLTS Bendungan Rotiklot (NTT), PLTMH dan PLTS bendungan Napun Gete (NTT) serta DI Komering (Sumsel).
Untuk sektor perumahan Herry menyebutkan, terdapat dua proyek rumah susun (rusun) yang ditawarkan lewat skema KPBU dalam tahap penyiapan ada Rusun Karawang Spuur dan Rusun IKN Tahap I.
Kemudian di sektor permukiman, terdapat lima proyek yang sedanf disiapkan meliputi antara lain Pendampingan Penyiapan KPBU TPA Manggar (Balikpapan), Pendampingan Penyiapan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) SPAM Regional Jatigede (Jabar), SPAM Jatiluhur II (Ir. H.Juanda)-Jabar dan DKI Jakarta, Pendampingan Penyiapan KPBU SPAM Ayung terintegrasi dengan SPAB Sidan (Bali) dan Pendampingan Penyiapan KPBU SPAM dan SPAB Karian Barat (Banten).
Sedangkan untuk proyek KPBU yang sedang disiapkan untuk tahap transaksi, Herry menyebutkan ada 11 proyek yaitu untuk jalan dan jembatan ada 5 proyek. “Jembatan Batam – Bintan, Jalan Trans Papua Ruas Jayapura-Wamena, Jalan Tol Kediri – Tulungagung, Jalan Tol Malang – Kepanjen, dan O&M Suramadu bundling SERR,” tambahnya.
Di sektor SDA, Herry mengatakan terdapat dua proyek yaitu Bendungan Bodri, dan Pemeliharaan Bendungan dan Penyediaan Infrastruktur Pembangkit Listrik Minihidro Bintang Bano (NTB). Kemudian terdapat dua proyek rusun yang disiapkan masuk kedalam tahap transaksi yakni Rusun Cisaranten (Bandung) dan Rusun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Sumatera Utara.
“Kemudian ada dua proyek di sektor permukiman yaitu Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jatiluhur II (Jabar dan DKI) dan pendampingan transaksi KPBU SPAM Regional Sinumbra di Jawa Barat,” pungkas Herry. (H-3)
Gagasan besar Pemerintahan Prabowo melalui Kementerian PKP adalah untuk mengakselerasi pemenuhan kebutuhan rumah layak huni terutama untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Pemprov Kalimantan Timur membebaskan seluruh biaya administrasi pembelian rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Selain itu, penjualan rumah tipe besar terkontraksi sebesar 14,95% (yoy), lebih dalam dari triwulan sebelumnya yang terkontraksi sebesar 11,69%(yoy).
Fahri memastikan dana yang pembangunan 1 juta unit tersebut ada dan banyak karena ada unsur bisnis bahkan saat mendaftar dan mengantre sehingga pola keuangannya akan sangat banyak.
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menginstruksikan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) untuk menambah alokasi rumah subsidi untuk buruh.
BP Tapera targetkan pembiayaan 350 ribu rumah subsidi FLPP pada 2025. Realisasi hingga Juli capai 137 ribu unit dengan nilai Rp17 triliun
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait melakukan serah terima 100 kunci rumah subsidi kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)
Kementerian PKP mendengar banyak anak muda yang ingin tinggal di kota, namun terkendala harga tanahnya di kota mahal sehingga ukuran rumahnya mau diperkecil.
Menteri PKP Maruarar Sirait resmi membatalkan rencana mengecilkan ukuran rumah subsidi.
Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) mencatat penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) telah mencapai lebih dari 50% dari target 220.000 unit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved