Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Saham Inggris Melemah, Perpanjangan Kerugian Empat Hari Beruntun

Mediaindonesia.com
14/12/2021 06:15
Saham Inggris Melemah, Perpanjangan Kerugian Empat Hari Beruntun
Ilustrasi(AFP)

SAHAM-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin atau Selasa WIB (14/12/2021), memperpanjang kerugian untuk hari keempat berturut-turut dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London merosot 0,83 persen atau 60,34 poin, menjadi menetap di 7.231,44 poin.

Indeks FTSE 100 berkurang 0,40 persen atau 29,48 poin menjadi 7.291,78 poin pada Jumat (10/12/2021), setelah melemah 0,22 persen atau 15,79 poin menjadi 7.321,26 poin pada Kamis (9/12/2021), dan terkikis 0,04 persen atau 2,55 poin menjadi 7.337,35 poin pada Rabu (8/12/2021).

International Consolidated Airlines Group, sebuah perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol, membukukan kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya kehilangan 5,15 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan industri kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Inggris Rolls-Royce Holdings yang terperosok 4,77 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan utama Inggris Lloyds Banking Group merosot 4,28 persen.
Sementara itu, Fresnillo, sebuah perusahaan pertambangan logam mulia yang berbasis di Meksiko terangkat 2,35 persen, menjadi pencetak keuntungan terbanyak (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan konsultan teknologi informasi multinasional Inggris Aveva Group yang menguat 2,08 persen, serta perusahaan tambang Chile yang melakukan kegiatan eksplorasi di Chile dan Peru Antofagasta meningkat 1,13 persen. (Ant/OL-13)

Baca Juga: OJK Perkuat Perlindungan Konsumen dan Literasi Keuangan

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya