Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pembelanja Jerman Sedih Menjelang Natal Datang

Mediaindonesia.com
25/11/2021 20:54
Pembelanja Jerman Sedih Menjelang Natal Datang
Pengunjung berjalan melewati suatu stan di pasar Natal di Hagen, Jerman barat, pada 22 November 2021.(AFP/Ina Fassbender.)

PARA pembelanja Jerman merasa sedih ketika periode Natal Desember mendekat. Mereka khawatir tentang melonjaknya infeksi virus korona dan harga yang lebih tinggi sehingga menggerogoti keceriaan.

Survei GfK memaparkan bahwa indeks sentimen konsumen turun menjadi minus 1,6 poin untuk Desember dari 2,6 poin pada bulan sebelumnya. "Di satu sisi, ada gelombang keempat pandemi dengan tingkat insiden yang meledak, risiko sistem perawatan kesehatan yang terbebani, dan ketakutan akan pembatasan lebih lanjut," kata pakar konsumen GfK Rolf Buerkl, Kamis (25/11).

"Di sisi lain, tingkat inflasi yang tinggi sekitar 4% saat ini membuat daya beli konsumen melemah," katanya. "Ini mengurangi prospek bisnis Natal yang akan datang."

Jerman telah memperketat pembatasan virus korona untuk memerangi pandemi yang memburuk, termasuk membatalkan pasar Natal dan melarang mereka yang tidak divaksinasi dari bar, pusat kebugaran, dan pusat rekreasi di daerah yang paling terpukul itu.

Baca juga: Jumlah Kematian Pasien Covid-19 di Jerman Lampaui 100 Ribu

Survei GfK terhadap sekitar 2.000 orang menemukan bahwa orang Jerman secara signifikan lebih pesimistis tentang keadaan ekonomi terbesar Uni Eropa daripada bulan lalu. Ekspektasi pendapatan juga turun. Keinginan untuk melakukan pembelian besar mencapai level terendah sembilan bulan. (AFP/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya