Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Februari, Daging Sapi Impor Masuk Indonesia

M. Iqbal Al Machmudi
24/1/2021 15:04
Februari, Daging Sapi Impor Masuk Indonesia
Sapi siap potong(Antara)

KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) menyebutkan impor daging sapi bakalan akan datang pada Februari 2021. Upaya impor tersebut untuk menjaga stabilitas harga dan kecukupan ketersediaan sapi siap potong.

"Mulai Februari, untuk tanggalnya masih tentatif. Daging yang diimpor terdiri dari sapi bakalan dan daging sapi," kata Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner Kementan Syamsul Maarif kepada Media Indonesia, Minggu (24/1).

Dirinya menyebutkan dalam menjaga stabilisasi harga dan kecukupan ketersediaan sapi siap potong, pemerintah dalam waktu dekat melalui Kementerian Perdagangan akan melakukan pemberian izin kepada para importir.

"Importir akan diizinkan melakukan impor sapi dari negara Meksiko dan sapi slaugther dari Australia," sebutnya.

Total rencana impornya sendiri sebanyak 281.867 ton terdiri dari sapi bakalan setara daging dan daging beku yang dilakukan pada Februari.

Baca juga : Pasar Mitra Tani Kementan Sediakan Daging Sapi

Sementara itu, Ketua Harian Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI), Asnawi pemerintah melakukan impor sapi siap potong dan daging sapi pada pertengahan Maret 2021. Hal itu bertujuan untuk mengantisipasi kenaikan harga jelang bulan Ramadhan.

"APDI merekomendasikan pemerintah waktu yang tepat untuk mendatangkan impor sapi ialah pertengahan Maret 2021," ujarnya.

Dengan pertimbangan sapi siap potong impor itu menjelang Ramadhan 13 April sudah siap masuk jagal dan masa rekondisinya sudah selesai. Sapi siap potong sendiri hanya membutuhkan waktu karantina dan rekondisi selama 2-3 minggu.

"Saya berharap masuknya sapi siap potong itu di bulan pertengahan Maret," pugkasnya. (OL-2)

 

 

 

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya