Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
INDEKA Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi menguat jelang pengumuman kebijakan moneter bank sentral AS The Fed.
Pada pukul 09.14 WIB, IHSG dibuka menguat 5,13 poin atau 0,11% ke posisi 4.518,27. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 0,53 poin atau 0,08% menjadi 670,29.
"Sikap wait and see terhadap keputusan moneter The Fed dalam FOMC malam nanti akan membayangi pergerakan IHSG pada hari ini," tulis Tim Riset Phintraco Sekuritas di Jakarta, Rabu (29/4).
IHSG diperkirakan akan bergerak melemah dan diperdagangkan dalam rentang 4.450-4.600.
Di samping data eksternal, investor juga mengantisipasi data pertumbuhan pinjaman sektor perbankan Indonesia pada Maret dan data pertumbuhan ekonomi kuartal I-2020.
Baca juga: Wall Street Ditutup Turun Akibat Jatuhnya Saham Teknologi
Kedua data tersebut dapat memberikan gambaran mengenai dampak dari wabah covid-19 terhadap ekonomi Indonesia.
Mempertimbangkan sentimen di atas, investor dapat mencermati saham-saham defensive terutama pada sektor barang konsumsi yang belum mencatatkan penguatan signifikan.
Memburuknya outlook perekonomian global diperkirakan akan memicu aksi akumulasi beli investor terhadap saham-saham tersebut.
Selain itu, investor disarankan juga mewaspadai saham-saham yang berkaitan dengan komoditas.
Tertekannya harga komoditas akibat memburuknya outlook perekonomian global diperkirakan akan menjadi sentimen negatif bagi saham-saham tersebut.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Shanghai menguat 15,23 poin atau 0,54% ke 2.825,25, indeks Hang Seng menguat 150 poin atau 0,61% ke 24.726, dan indeks Straits Times menguat 4,84 poin atau 0,19% ke 2.567,79. (A-2)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka menguat ke level 6865.
IHSG dibuka menguat 21,09 poin atau 0,31% di level 6.899,14, sementara indeks LQ45 juga turut naik sebesar 2,84 poin atau 0,37% ke posisi 768,43.
IHSG naik 27,52 poin atau 0,40% ke level 6.908,76. Sementara itu, indeks LQ45 yang memuat saham-saham berkapitalisasi besar juga terapresiasi 0,46% ke posisi 769,78.
IHSG dibuka melemah 18,94 poin atau 0,27% ke level 6.896,42. Sementara itu, indeks LQ45 juga mengalami penurunan 0,54% ke posisi 766,40.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 30 Juni 2025, dibuka menguat 34,91 poin atau 0,51% ke posisi 6.932,31.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 26 Juni 2025, dibuka menguat 9,71 poin atau 0,14% ke posisi 6.841,85.
BANK Indonesia memperkirakan Federal Reserve (The Fed) akan melonggarkan kebijakan moneternya secara bertahap dalam dua tahun mendatang.
IHSG hari ini, Rabu 25 Juni 2025, berpeluang bergerak menguat. Sentimen utamanya tidak lain karena seiring meredanya konflik Iran vs Israel di kawasan Timur Tengah.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 24 Juni 2025, dibuka menguat 91,75 poin atau 1,35% ke posisi 6.878,89.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025, dibuka melemah 4,73 poin atau 0,07% ke posisi 7.103,06.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved