Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

BI: Inflasi Terjaga, Aliran Modal Asing Capai Rp49,6 Triliun

Fetry Wuryasti
08/2/2019 14:40
BI: Inflasi Terjaga, Aliran Modal Asing Capai Rp49,6 Triliun
(ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

SURVEI pemantauan harga Bank Indonesia pada minggu pertama Februari memperkirakan inflasi 0,07% (month to month). Dengan demikian, bila dihitung secara tahunan (yoy) inflasi berada di level  2,72%.

"Jadi berdasarkan survei pemantauan harga kemungkinan bahwa inflasi Februari lebih rendah dari inflasi bulan Januari. Sebagaimana kita ketahui inflasi Januari adalah 0,32% (mtm) dan 2,82% (yoy)," ujar Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, di kompleks Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (8/2).

Menurut Perry, hasil survei tersebut mengkonfirmasi perkiraan bank sentral mengenai target inflasi akhir tahun ini.

"(Inflasi) akan lebih rendah dari titik tengah sasaran inflasi yaitu 3,5%. Semua penyumbang inflasi berbagai harga itu terkendali," tambah Perry. 

 

Baca juga: Bappenas-ADB Sebut Manufaktor Kerek Pertumbuhan Ekonomi

 

Untuk aliran modal asing, lanjut dia, secara year to date sejak awal tahun (year to date) hingga 7 Februari 2019, total aliran modal masuk (inflow) di portofolio tercatat Rp49,6 triliun.

Aliran modal tersebut terdiri dari inflow surat berharga negara (SBN) Rp32,4 triliun, saham Rp15,1 triliun dan ke sertifikat Bank Indonesia (SBI) sebesar Rp2 triliun.

Hal ini menunjukkan bagaimana kepercayaan investor baik dalam maupun luar negeri terhadap perkembangan pasar keuangan di dalam negeri itu cukup kuat.

"Ini menunjukkan juga faktor pergerakan nilai tukar kita yang memang cukup membaik bahkan menguat," tukas Perry. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya