Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Tidak Perlu Takut Resesi

06/8/2020 05:00

SEPERTI yang sudah diperkirakan sebelumnya, perekonomian Indonesia akhirnya menyusut pada triwulan II tahun ini. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penciutan produk domestik bruto (PDB) sebesar 5,32% ketimbang periode triwulan II 2019. Bila dibandingkan dengan triwulan I lalu, ekonomi menyusut 4,19%.

Negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara sebagian besar bahkan sudah mencatatkan pertumbuhan negatif lebih awal, yakni di triwulan I tahun ini. Tekanan dampak pandemi covid-19 diperkirakan masih mencengkeram kuat hingga penyusutan ekonomi berlanjut di triwulan II.

Bukan hanya di Asia Tenggara, sebagian negara di dunia sudah tenggelam dalam resesi ekonomi dengan mencatat penyusutan perekonomian dua triwulan berturut-turut. Indonesia kini pun sudah di tepi jurang resesi.

Situasi tersebut tidak terhindarkan. Dengan wa bah korona yang meluas tanpa memandang status ekonomi, upaya mengatasinya mau tidak mau menghambat seluruh aktivitas masyarakat. Kegiatan ekonomi tidak terkecuali.

Otoritas di tiap negara tiada hentinya dihadapkan pada pilihan sulit, menyelamatkan ekonomi atau menyelamatkan jiwa dari covid-19. Beberapa negara memilih langkah drastis, menerapkan lockdown setiap kali penularan covid-19 melonjak.

Jelas, dengan cara itu, perekonomian akan semakin terpukul. Resesi bagi mereka ialah lumrah, sebuah konsekuensi yang harus dialami di tengah pandemi.

Indonesia lebih mengarah pada jalan tengah, berupaya menyeimbangkan penyelamatan perekonomian dengan penanganan wabah. Dengan kegiatan ekonomi yang masih tersendat-sendat, belanja pemerintah menjadi andalan untuk menggerakkan roda perekonomian.

Maklum saja bila Presiden Jokowi beberapa kali mengungkapan kegusaran melihat lambatnya realisasi anggaran pemerintah. Sampai dengan triwulan II, serapan belanja baru 39%. Perlu kerja lebih keras untuk merealisasikan belanja pemerintah dengan lebih cepat, terutama yang berupa bantuan-bantuan sosial untuk masyarakat berpenghasilan rendah agar ekonomi tidak ter puruk lebih dalam.

Seiring dengan itu, kegiatan ekonomi yang sem pat terhenti mulai digerakkan. Walaupun demikian, jangan sampai ketakutan terhadap resesi membuat kebijakan membangkitkan ekonomi menjadi grasa-grusu.

Satu yang harus menjadi pegangan, penularan covid-19 tidak boleh lepas kendali. Penerapan pro tokol kesehatan memakai masker, menjaga ja rak, dan mencuci tangan dengan benar, ialah harga mati. Semua kegiatan ekonomi harus bisa menerapkannya seiring pengoperasian secara bertahap dan penuh kehati-hatian.

Kita bisa mengambil contoh penyelenggaraan trans portasi umum. Sejak awal pandemi, transportasi umum langsung dikenali sebagai lokasi potensial penularan covid-19. Untuk itu, semua upaya pencegahan dikerahkan dan protokol kesehatan ditegakkan secara ketat. Hasilnya, hingga kini belum muncul lagi klaster baru penularan di angkutan umum.

Hal tersebut tidak membuat lantas kita bisa slebor mengoperasikan segala moda. Semua tetap harus dilakukan secara hati-hati, termasuk antisipasi terhadap peningkatan penumpang angkutan umum.

Begitu pun semestinya yang dilakukan dalam penyelenggaraan kegiatan ekonomi lainnya. Munculnya klaster perkantoran dan pasar membunyikan alarm yang nyaring bahwa protokol kesehatan tidak diindahkan di lokasi-lokasi yang bersangkutan. Artinya, masih perlu upaya lebih untuk menegakkan disiplin mematuhi protokol.

Upaya memulihkan perekonomian mesti tetap menjunjung tinggi protokol mencegah penularan covid-19. Tak perlu takut resesi ketika pemerintah telah mengerahkan segala daya untuk melindungi segenap bangsa Indonesia, termasuk dari wabah mematikan, karena itu amanat konstitusi.



Berita Lainnya
  • Rumah Sakit Asing bukan Ancaman

    18/7/2025 05:00

    DIBUKANYA keran bagi rumah sakit asing beroperasi di Indonesia laksana pedang bermata dua.

  • Kerja Negosiasi belum Selesai

    17/7/2025 05:00

    AKHIRNYA Indonesia berhasil menata kembali satu per satu tatanan perdagangan luar negerinya di tengah ketidakpastian global yang masih terjadi.

  • Setop Penyakit Laten Aksi Oplosan

    16/7/2025 05:00

    BARANG oplosan bukanlah fenomena baru di negeri ini. Beragam komoditas di pasaran sudah akrab dengan aksi culas itu.

  • Revisi KUHAP tanpa Cacat

    15/7/2025 05:00

    DPR dan pemerintah bertekad untuk segera menuntaskan revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Semangat yang baik, sebenarnya.

  • Cari Solusi, bukan Cari Panggung

    14/7/2025 05:00

    PERSAINGAN di antara para kepala daerah sebenarnya positif bagi Indonesia. Asal, persaingan itu berupa perlombaan menjadi yang terbaik bagi rakyat di daerah masing-masing.

  • Awas Ledakan Pengangguran Sarjana

    12/7/2025 05:00

    DALAM dunia pendidikan di negeri ini, ada ungkapan yang telah tertanam berpuluh-puluh tahun dan tidak berubah hingga kini, yakni ganti menteri, ganti kebijakan, ganti kurikulum, ganti buku.

  • Mencurahkan Hati untuk Papua

    11/7/2025 05:00

    JULUKAN ‘permata dari timur Indonesia’ layak disematkan untuk Pulau Papua.

  • Bukan Bangsa Pelanduk

    10/7/2025 05:00

    Indonesia perlu bersikap tegas, tapi bijaksana dalam merespons dengan tetap menjaga hubungan baik sambil memperkuat fondasi industri dan diversifikasi pasar.

  • Bansos bukan untuk Judol

    09/7/2025 05:00

    IDAK ada kata lain selain miris setelah mendengar paparan PPATK terkait dengan temuan penyimpangan penyaluran bantuan sosial (bansos).

  • Dicintai Rakyat Dibenci Penjahat

    08/7/2025 05:00

    KEJAKSAAN Agung (Kejagung) bukan lembaga yang menakutkan. Terkhusus bagi rakyat, terkecuali bagi penjahat.

  • Investasi Enggan Melesat

    07/7/2025 05:00

    PEMERINTAHAN Presiden Prabowo Subianto tampaknya mulai waswas melihat prospek pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8% pada 2028-2029.

  • Di Laut, Kita Dikepung Petaka

    05/7/2025 05:00

    LAGI dan lagi, publik terus saja dikagetkan oleh peristiwa kecelakaan kapal di laut. Hanya dalam sepekan, dua kapal tenggelam di perairan Nusantara.

  • Jangan Menyerah Lawan Kekejian Israel

    04/7/2025 05:00

    MEMBICARAKAN kekejian Israel adalah membicarakan kekejian tanpa ujung dan tanpa batas.

  • Musim Potong Hukuman Koruptor

    03/7/2025 05:00

    SINDIRAN bahwa negeri ini penyayang koruptor kian menemukan pembenaran. Pekik perang terhadap korupsi yang cuma basa-basi amat sulit diingkari.

  • Menjerat Penjaja Keadilan

    02/7/2025 05:00

    ADA angin segar dalam penegakan hukum terhadap koruptor.

  • Lagu Lama Korupsi Infrastruktur

    01/7/2025 05:00

    PROYEK pembangunan ataupun pembenahan terkait dengan jalan seperti menjadi langganan bancakan untuk dikorupsi.