Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DALAM Paris Fashion Week, pekan ini, Christian Dior dan Saint Laurent mempertontonkan gaya feminisme yang berbeda.
Maria Grazia Chiuri, desainer dari Dior, baru-baru ini mendapat perhatian besar setelah mengenakan gaun sutra berwarna biru tengah malam untuk Ratu Camilla dalam sebuah makan malam kenegaraan di Versailles. Chiuri menyatakan rasa bahagianya atas kesempatan ini, menyebutnya sebagai momen bersejarah.
Untuk koleksi ready-to-wear terbarunya, Chiuri menghiasi dinding panggung dengan iklan-iklan palsu yang menggambarkan stereotip seksis masa lalu, seperti "Selamatkan pernikahan Anda - setrika dengan baik" dan "Kenakan riasan yang memukau untuk berdamai dengan pasangan Anda."
Baca juga: Cha Eun Woo Menolak Terlibat Drama Bulk
"Inspirasi pakaian-pakaian ini datang dari "dunia penyihir dan stereotip seputar mereka dari masa kecil kami, serta citra stereotip perempuan Paris," ungkapnya.
Di barisan depan acara tersebut, tampak bintang-bintang terkenal seperti Charlize Theron, Jennifer Lawrence, dan Robert Pattinson. Meskipun latar belakang panggung cerah dengan warna fuchsia dan kuning, pakaian yang dipamerkan sebagian besar bernuansa gelap dengan item yang nyaman, rok berlipat, jaket maskulin, dan banyak pakaian rajut. Motif mille-fleurs ikonik Dior diubah menjadi gambar bunga hitam dan putih yang kontras.
Baca juga: Poppy Dharsono Bawa Kulit Garut ke Ajang Moscow Creative Week 2023
Sementara itu, Saint Laurent mengambil pendekatan feminisme yang berbeda dengan pertunjukan malam yang mewah di bawah cahaya berkilau Menara Eiffel. Anthony Vaccarello, direktur kreatifnya, menghadirkan gaya glamour tahun 1980-an dengan bahu besar dan pinggang yang sempit, serta banyak menghadirkan kacamata aviator. Vaccarello bahkan menambahkan lagu tema dari Top Gun, "Take My Breath Away," dalam latar musik pertunjukan tersebut.
Namun, dalam koleksi ini juga terdapat setelan safari dan celana kargo. Vaccarello mengatakan bahwa ia terinspirasi oleh perempuan-perempuan pionir seperti Amelia Earhart dan Adrienne Bolland yang berhasil "menginfiltrasi domain yang sebelumnya dianggap eksklusif untuk laki-laki, seperti penerbangan dan balapan mobil." Palet warna yang dominan adalah emas berkilau, oker, dan marun pada gaun berkilau, sepatu hak yang tajam, dan model-model yang sangat ramping. (AFP/Z-3)
Melalui partisipasi strategis ini, Apex Tactix tidak hanya menampilkan koleksi terbaru juga memperkuat hubungan dengan komunitas dan konsumen loyal.
Koleksi perdana Seamilier yang diperkenalkan di ajang KKI terinspirasi dari keunikan pesisir Belitung dan sejarah kapal karam legendaris yang tenggelam di perairan Batu Itam.
Taqeeya merupakan pionir busana muslimah premium dengan dedikasinya selama 18 tahun serta meraih predikat The Best Abaya Brand pada ajang Istanbul Halal Expo 2024.
Koleksi batik ramah ibu menyusui ditampilkan di panggung peragaan busana JF3 Fashion Festival di di La Piazza Fashion Tent, Summarecon Mall Kelapa Gading
SEBAGAI kiblat mode dan pintu gerbang budaya global, Paris menjadi daya tarik sendiri bagi warga dunia. Paris dinilai sangat potensial untuk memperkuat eksistensi fashion Indonesia.
JF3 Fashion Festival menjalin kerja sama dengan Busan Textile & Fashion Industries Association, Korea Selatan.
Mendelsohn mengaku dia kepincut dengan iblis di dalam diri Dior.
Tampil dengan memukau dalam balutan gaun transparan, Han So-hee memancarkan keanggunan serta keeleganan
Brand mewah Dior telah mengganti brand ambassador mereka yang dulunya model Amerika-Palestina Bella Hadid menjadi model Israel May Tager.
Rumah mode mewah Dior menghadapi gelombang protes online yang intens, dan tagar "Boikot Dior" sedang ramai dibicarakan di platform media sosial, X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Ketika Jisoo tiba di acara tersebut, kerumunan besar berbondong-bondong untuk melihat idola K-pop ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved