Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
Kurang tidur dapat memengaruhi kesehatan seseorang, dapat mempengaruhi seluruh tubuh. Tanda-tanda bahwa seseorang membutuhkan lebih banyak tidur juga dapat samar atau tidak terduga.
Kurang tidur tidak hanya dapat menyebabkan masalah yang dapat membuat kehidupan sehari-hari menjadi lebih sulit, tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan keseluruhan.
Dilansir dari situs resmi National Health Service (NHS), nhs.uk, menjelaskan jika kurang tidur secara terus-menerus akan menempatkan orang pada risiko kondisi medis yang serius, termasuk obesitas, penyakit jantung koroner dan diabetes sehingga dapat memperpendek harapan hidup orang.
Maka dari itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda bila kamu membutuhkan lebih banyak waktu untuk tidur. Berikut lima tanda-tandanya, seperti dikutip dari psychologytoday.com, Jumat (3/9).
1. Segera Tertidur
Membutuhkan waktu 30 menit atau lebih untuk tertidur adalah tanda bahwa kamu tidak cukup tidur. Di sisi lain, jika kamu tertidur segera setelah kepala menyentuh bantal, itu juga merupakan pertanda buruk.
Idealnya, kamu perlu waktu antara 10 dan 20 menit untuk tertidur setiap malam, tertidur lebih cepat dari itu adalah tanda bahaya utama untuk kurang tidur dan kelelahan kronis.
2. Menghambat Produksi Hormon
Tidur yang buruk dikaitkan dengan disfungsi ereksi pada pria, dan kurang tidur menghambat produksi hormon pada pria dan wanita. Wanita bisa sangat rentan terhadap kurang tidur dan berkurangnya gairah seks karena mereka cenderung mengalami lebih banyak perubahan hormonal sepanjang hidup mereka, seperti gejala pramenstruasi, kehamilan, atau menopause. Wanita juga lebih mungkin untuk bangun di malam hari untuk merawat bayi atau anak kecil.
3. Dehidrasi
Minum terlalu banyak sebelum tidur bisa mengganggu tidur kita, tapi tahukah kamu bahwa kurang tidur bisa membuat kamu haus? Satu studi menemukan bahwa durasi tidur yang pendek dikaitkan dengan peningkatan risiko hidrasi yang tidak memadai.
Ini mungkin karena hormon vasopresin -- hormon yang mencegah hilangnya cairan dari tubuh dengan menurunkan keluaran urin dan membantu ginjal menyerap air ke dalam tubuh, maka tubuh akan memproduksi lebih banyak selama periode tidur larut malam untuk mencegah dehidrasi, tetapi tidur yang terganggu dapat memengaruhi saat hormon ini dilepaskan, membuat kamu lebih rentan terhadap dehidrasi.
4. Lebih Cepat Lapar
Ada hubungan antara kurang tidur dan penambahan berat badan. Tidur yang buruk dapat meningkatkan produksi hormon perangsang nafsu makan ghrelin, dan mengurangi produksi leptin, yang memberi tahu tubuh saat sudah kenyang.
Jika kurang tidur, kemungkinan besar kamu akan mengonsumsi camilan sepanjang hari dan cenderung tidak berolahraga. Lalu juga dikombinasikan dengan mengidam makanan berkalori tinggi/rendah nutrisi, ini bisa menimbulkan masalah untuk berat badan.
5. Merasa Cemas
Tidur dan kesehatan mental berhubungan erat dan bahkan berbagi hubungan siklus. Merasa cemas atau depresi dapat memengaruhi siklus tidur secara negatif, dan tidak cukup tidur dapat membuat kamu merasa cemas dan stres.
Gangguan tidur juga terkait dengan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan bipolar, antara 50 dan 90 persen pasien dengan gangguan kejiwaan juga mengalami insomnia. Ini karena kesehatan mental dan kesehatan otak secara keseluruhan bergantung pada tidur yang nyenyak setiap malam.
Tidur dalam fase rapid eye movement (REM) yang cukup memungkinkan otak memproses informasi emosional, yang memengaruhi suasana hati, ingatan, dan keterampilan berpikir kritis.
Kesehatan tidur, kesehatan mental, dan kesehatan tubuh secara keseluruhan semuanya terhubung. Jika mengalami masalah dengan salah satunya, kamu mungkin mengalami masalah dengan setidaknya salah satu dari yang lain. (M-2)
Dilansir dari berbagai sumber, penderita gangguan jiwa tertinggi di Indonesia terdapat di DKI Jakarta. Sebanyak 24,3% penderita gangguan jiwa di Jakarta.
Nurma mengatakan, tidak ada gelagat aneh yang diperlihatkan tersangka saat menjalani pemeriksaan. Saat ini kondisi tersangka sudah mulai stabil.
Tindakan tegas dan proses hukum secara transparan akan dilakukan terkait kasus seorang anggota polisi yang membunuh ibu kandungnya di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
Prevalensi depresi tertinggi terjadi pada kelompok usia 15-24 tahun dengan sebanyak 2 persen yang didominasi dari latar belakang ekonomi bawah.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta mencatat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kota Yogyakarta mencapai 1.239 penderita pada 2023, termasuk warga luar wilayah.
Kader diajak memahami dampak stigma yang menyebabkan ODGJ dan keluarganya merasa malu, mengalami diskriminasi, dan enggan berinteraksi dengan masyarakat.
Banyak yang percaya posisi tidur mencerminkan kondisi emosional atau mental seseorang. Namun, benarkah demikian?
Kesehatan mental yang baik berawal dari kebiasaan kecil, termasuk apa yang Anda konsumsi setiap hari. Tahukah Anda bahwa makanan tertentu mampu meningkatkan mood secara alami?
Ketika anak terlalu sering melihat konten negatif yang muncul seperti kekerasan mereka bisa menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa atau wajar.
PENELITIAN terbaru memperingatkan diet rendah kalori dapat memicu depresi. Pria disebut lebih rentan terhadap efek negatif dari pembatasan makan.
AHLI gizi menyebut kalau ada tiga kandungan gizi dalam keju yang mampu meningkatkan kesehatan mental manusia.
Cardi B mengaku lega berpisah dari Offset setelah bertahun-tahun mengalami tekanan emosional, kebohongan, dan perselingkuhan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved