Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PARA Peneliti dari Universitas Zurich, Swiss menemukan tiga bola kulit kuno yang diperkirakan berasal dari tahun 1189 hingga 911 SM, di provinsi Xinjiang, Tiongkok.
Bola-bola tersebut ditemukan dalam sebuah proyek penggalian makam kuno di kawasan Yanghai, dengan rata-rata ukuran (diameter) 7,4 dan 9,2 cm.
Sayangnya, para peneliti belum dapat melacak bentuk permainan seperti apa yang memanfaatkan bola-bola kuno tersebut.
Dr. Patrick Wertmann dari Institut Studi Asia dan Oriental Universitas Zurich, memerkirakan bola-bola dari Yanghai ini dimainkan dengan konsep permainan yang berbeda dengan permainan bola kuno lain yang populer dimainkan di Eropa dan Asia selama ratusan tahun.
"Bola-bola ini berumur lima abad lebih tua dari permainan bola kuno yang ditemukan di Eurasia," papar Dr. Wertmann seperti dilansir dari express.co.uk, Selasa (13/10).
Dua dari tiga bola ditemukan di komplek pemakaman para prajurit penunggang kuda.
Dr. Wertmann menduga para prajurit akan memainkan bola tersebut sebagai bentuk latihan fisik sebelum mulai berperang.
"Ilustrasi paling awal permainan ini berasal dari Yunani, yang menunjukkan pemain bola seperti yang dimainkan hari ini. Di Tiongkok, permainan bola kuno dilakukan sambil menunggang kuda," jelas Dr. Wertmann.
Meski ditemukan beberapa tongkat melengkung di situs Yanghai, penemuan tersebut tidak berhubungan langsung dengan bola kulit yang ditemukan di kompleks pemakaman kunonya.
"Hubungan penemuan bola kulit kuno dari Yanghai ini dengan konsep olahraga serupa polo itu tidak terbukti, meskipun dua bola tersebut ditemukan di kompleks kuburan para penunggang kuda,” pungkas Dr. Wertmann.
Merujuk beberapa bukti arkeologis, para peneliti meyakini bahwa permainan bola merupakan permainan yang populer dari zaman ke zaman.
Penemuan itu juga dipublikasikan dalam Journal of Archaeological Science: Report, pekan ini. (M-4)
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Tingkat ketidakpercayaan tertinggi tercatat di Metro Manila dan Luzon Tengah sebesar 88%, dan terendah di Visayas sebesar 77%.
Ilmuwan Tiongkok berjuang menyelamatkan lumba-lumba tanpa sirip yang masih hidup di Sungai Yangtze.
SELAMA kampanye, Donald Trump berjanji akan menggunakan tarif untuk merevitalisasi industri Amerika, mendatangkan lapangan kerja, dan membantu Negeri Paman Sam kembali hebat.
Mengimpor barang dari Tiongkok adalah peluang besar bagi pebisnis di Indonesia. Harga produk yang kompetitif, pilihan supplier yang banyak, dan kualitas yang bervarias.
Seorang warga Tiongkok dihukum delapan tahun penjara karena menyelundupkan senjata api ke Korea Utara.
Dalam kegiatan ini, Vivienne bersama tim ahli lainnya turut memberikan wawasan mengenai bagaimana benda-benda ini menggambarkan perjalanan budaya yang kaya di Batam dan sekitarnya.
Punya rencana liburan yang berbeda dari biasanya? Mengunjungi museum olahraga di berbagai penjuru dunia bisa jadi pilihan liburan yang tak hanya menghibur, tetapi juga penuh dengan sejarah.
UPAYA segera menindaklanjuti proses repatriasi sejumlah benda bersejarah ke tanah air merupakan bagian penting dalam pembangunan sektor kebudayaan nasional.
Pengetahuan tentang kriteria sebuah warisan zaman dulu dapat diklasifikasikan sebagai cagar budaya masih minim di tengah masyarakat Indonesia.
Pada Juli lalu, kolektor seni asal Australia, Michael Abbot telah menghibahkan enam lembar Al-Quran tulis tangan abad ke 17 kepada Museum Negeri NTB.
Selama kunjungan ke Burkina Faso pada 2017, Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji untuk mengembalikan ‘warisan’ Afrika ini dalam waktu lima tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved