Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Kerugian Hong Kong akibat Dihantam Topan Wipha Capai R6,23 Triliun

Ferdian Ananda Majni
22/7/2025 10:26
Kerugian Hong Kong akibat Dihantam Topan Wipha Capai R6,23 Triliun
Topan Wipha menerjang Hong Kong dengan hujan deras dan angin kencang hingga 167 km/jam, menyebabkan pohon tumbang, gangguan transportasi.(AFP )

HONG Kong ditaksir menelan kerugian 2-3 miliar dolar Hong Kong (sekitar Rp4,15 triliun-Rp6,23 triliun) akibat diterjang Topan Wipha. Sebagian besar kerusakan dialami oleh sektor ritel dengan kerugian sekitar 1 miliar dolar Hong Kong. Kerugian di sektor katering diperkirakan mencapai 300 juta dolar Hong Kong.

Direktur eksekutif Lau Chor Tak Institute of Global Economics and Finance di Chinese University of Hong Kong, Terence Chong Tai-leung, mengatakan, kerusakan yang terjadi lebih rendah daripada yang mungkin terjadi pada hari kerja.

"Aktivitas ekonomi lebih sedikit pada Minggu, jadi dengan memperhitungkan kerusakan, kerugiannya tidak akan separah pada hari kerja," kata Chong yang juga seorang profesor seperti dilansir surat kabar South China Morning Post pada Senin (21//7/2025).

Pada Minggu pagi, Observatorium Meteorologi Hong Kong mengeluarkan peringatan tingkat tertinggi sebelum Topan Wipha melanda. Topan tersebut menyebabkan setidaknya 26 orang terluka, menumbangkan lebih dari 470 pohon, membatalkan 500 penerbangan, dan banyak bisnis yang terdampak banjir.

Topan Wipha melanda wilayah selatan Tiongkok pada Senin (21/7) dengan membawa angin kencang dan hujan deras, sehari setelah menghantam Hong Kong dan Makau. Di Filipina, sedikitnya lima orang dilaporkan meninggal dunia akibat badai tersebut. (Ant/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya