Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengungkap bahwa ia mendapat surat dari Raja Charles III yang merupakan salah satu pembina World Wide Fund for Nature (WWF) usai memberikan 20 ribu hektare lahan di Takengon, Aceh, untuk konservasi gajah.
Hal itu disampaikannya dalam acara Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang baru mengganti logo dari bunga mawar menjadi gajah. Menurut Prabowo, 20 ribu hektare lahan di Takengon itu adalah konsesi hutan tanaman industri (HTI) seluas 98 ribu hektare yang dimilikinya.
Prabowo bercerita, ia awalnya didatangi oleh perwakilan WWF yang dibina Raja Charles III. Awalnya, mereka mengajukan permohonan pemanfaatan lahan Prabowo seluas 10 ribu untuk kawasan perlindungan gajah. Namun, Prabowo justru memberikan dua kali lipatnya, yakni 20 ribu hektare.
"Saya tidak setuju, tidak akan saya kasih 10 ribu hektare untuk kawasan gajah tersebut. Saya akan kasih 20 ribu hektare. Jadi kaget mereka," ujar Prabowo di Solo, Minggu (20/7) malam.
Langkah Prabowo itu lantas didengar oleh Raja Charles III. Prabowo menyebut, Raja Inggris itu kemudian mengirimkan surat terima kasih kepadanya yang dititipkan Duta Besar Inggris.
"Di ruangan saya, di Istana Merdeka, Si Dubes Inggris menyampaikan surat dari Raja Charles III. Dia menyampaikanlah terima kasih atas dukungan saya dan sebagainya," terang Prabowo.
Karena surat dari Raja Charles III itu, Prabowo lantas mengambil keputusan untuk menyerahkan 70 ribu hektare lahan di Takengon sebagai kawasan perlindungan. Sisanya, 8 ribu hektare, ia sisakan.
Cerita soal gajah tersebut sengaja dituturkan Prabowo dalam acara Kongres PSI yang baru berganti logo dari yang sebelumnya bunga mawar. Prabowo mengatakan, dengan pergantian logo itu, kader PSI harus menjadi aktivis yang melindungi gajah.
"Saya terima kasih saudara memilih gajah sebagai simbol. Dan itu pun juga pintar juga. Saya agak titik lemah kalau menghadapi PSI sekarang ini. Akalnya banyak rupanya PSI ini," kata Prabowo.
Ketua PSI Kaesang Pangarep menjelaskan, simbol baru partainya itu menggambarkan kekuatan, kecerdasan, keteguhan, dan solidaritas. Gajah, sambungnya, memiliki sifat berpikir jernih, bergerak bersama, dan tidak mudah goyah dalam menghadapi tantangan zaman.
"Gajah dalam budaya Jawa dipandang sebagai lambang kekuatan yang besar, yang tenang, dan berwibawa," terang Kaesang. (H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved