Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
TELESKOP Luar Angkasa Webb milik NASA telah mengidentifikasi petunjuk baru mengenai permukaan bulan terbesar Pluto, yaitu Charon. Untuk pertama kalinya, teleskop ini mendeteksi jejak karbon dioksida dan hidrogen peroksida di permukaan Charon, yang berukuran sekitar setengah dari Pluto.Penelitian ini diterbitkan di jurnal Nature Communications.
Para ilmuwan menduga bahwa hidrogen peroksida mungkin berasal dari radiasi yang mengenai molekul air di permukaan Charon. Karbon dioksida bisa muncul ke permukaan setelah terjadinya benturan, menurut Silvia Protopapa, salah satu penulis studi dari Southwest Research Institute.
Berdasarkan penelitian sebelumnya, termasuk pengamatan dari pesawat luar angkasa New Horizons milik NASA pada tahun 2015, menunjukkan bahwa permukaan bulan ini dilapisi air es. Namun, para ilmuwan tidak dapat mendeteksi keberadaan senyawa kimia tertentu pada panjang gelombang inframerah tertentu hingga kedatangan teleskop Webb yang mengisi kekosongan tersebut.
“Ada banyak jejak senyawa kimia yang sebelumnya tidak dapat kami lihat,” kata Carly Howett, seorang ilmuwan New Horizons yang tidak terlibat dalam penelitian baru ini.
Pluto, yang merupakan planet kerdil, dan bulan-bulannya berada di ujung jauh tata surya kita, di zona yang dikenal sebagai Sabuk Kuiper. Selain es air, amonia dan bahan organik juga telah terdeteksi sebelumnya di Charon. Baik Pluto maupun Charon berjarak lebih dari 3 miliar mil (4,83 miliar kilometer) dari matahari dan kemungkinan terlalu dingin untuk mendukung kehidupan. (H-2)
Empat satelit PUNCH berhasil menempati posisi orbit yang direncanakan di sekitar bumi untuk mendapatkan pandangan ke arah matahari.
Misi Lunar Trailblazer NASA yang bertujuan memetakan air di Bulan berakhir setelah kehilangan kontak sehari pasca peluncuran.
Dalam studi yang dipublikasikan pada 30 Juli di jurnal Science Advances, para ahli geofisika meneliti lokasi pendaratan Apollo 17 di lembah Taurus-Littrow di Bulan.
NASA mempercepat rencananya untuk membangun reaktor nuklir bertenaga 100 kilowatt di Bulan pada 2030.
Pelajari tentang Teleskop James Webb, teleskop terbesar dan terkuat yang dikembangkan NASA.
Klaim Bumi gelap total 2 Agustus 2025 terbukti hoaks. Simak fakta ilmiah, klarifikasi NASA, dan jadwal gerhana matahari yang sebenarnya terjadi.
Struktur misterius di Pluto yang sebelumnya dikira kawah tumbukan kini diperkirakan sebagai kaldera dari supervulkan cryo.
Data dari Teleskop James Webb mengungkap kabut kompleks di Pluto yang mengatur iklimnya.
Pesawat luar angkasa New Horizons milik NASA terus mencatat sejarah eksplorasi luar angkasa setelah berhasil melakukan flyby Pluto pada 2015 dan Arrokoth pada 2019.
Sejak ditemukan pada 1930, Pluto dianggap sebagai planet kesembilan di tata surya. Namun, orbitnya yang unik dan penemuan Eris pada 2005 memicu kontroversi.
Pada 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mendefinisikan planet dan memutuskan untuk menurunkan status Pluto menjadi planet kerdil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved