Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KOMODITAS emas masih menjadi favorit di pasar investasi meski peluang untuk pertumbuhan investasi crypto seperti Bitcoin masih terbilang besar.
Demikian disampaikan CEO Triv Gabriel Rey, berdasarkan hasil polling Twitter yang dilakukan baru-baru ini. Triv adalah platform jual beli Bitcoin dan aset crypto lainnya.
"Pasar terus berevolusi. Kami melihat minat yang besar dari kalangan milenial dan gen Z terhadap investasi emas dan Bitcoin," ungkap Rey dalam keterangan resminya, hari ini.
Baca juga : Dukung Evolusi Industri Kripto, Tokcorypto Komitmen Dorong Ekonomi Digital
Hasil polling itu melibatkan 55 ribu peserta dari kalangan milenial dan gen Z yang menyoroti minat kuat pada kedua jenis investasi tersebut.
Rey mengungkapkan keyakinannya atas potensi pertumbuhan Bitcoin sambil tetap mengakui posisi emas sebagai aset stabil dan terpercaya.
"Polling ini menunjukkan meski emas tetap menjadi primadona, peluang untuk pertumbuhan crypto seperti Bitcoin masih besar," urai Rey.
Baca juga : Inilah Prediksi Pasar Finansial Tahun 2024 dari Analis Pasar Finansial Octa
Menurut polling pada akun Twitter Rey (@GabRey99), terungkap 40,8%% responden menyatakan minat mereka pada emas, lalu 25,6% tertarik pada saham, kemudian crypto (19,1%), dan disusul properti (14,5%).
Meski polling ini menunjukkan emas masih mendominasi minat investor, fakta sejumlah besar responden mulai tertarik pada Bitcoin menunjukkan potensi pertumbuhan signifikan bagi cryptocurrency saat ini.
"Pasar mengalami pergeseran signifikan dalam beberapa tahun terakhir, terutama dengan munculnya cryptocurrency seperti Bitcoin," tambah Rey.
Baca juga : Memasuki 2024, Investor Berharap Pasar Kripto Tunjukkan Optimisme
Selain itu, Rey juga melihat perubahan dalam perilaku dan preferensi investor yang kian agresif termasuk minat pada investasi aset digital. Alhasil, melalui polling Twitter ini, Triv berupaya memahami tren dan preferensi investor masa kini serta memberikan wawasan berharga bagi komunitas investasi.
Melalui keterlibatan langsung dengan kalangan milenial dan gen Z, Triv berkomitmen terus berinovasi serta menyediakan solusi investasi yang relevan dengan kebutuhan pasar.
“Kini anak muda memang harus agresif menentukan instrumen investasi, Bitcoin bisa jadi pilihan baik untuk jangka panjang. Terlebih dengan diluncurkannya Bitcoin ETF di Amerika Serikat baru-baru ini,” tutup Rey. (RO/S-2)
KETIDAKPASTIAN ekonomi global tidak selalu identik dengan risiko. Hal tersebut salah satunya terjadi pada emas yang mengalami lonjakan harga.
OneGold.io hadir untuk memberi nilai lebih pada kerja keras petani emas serta mengembalikan emas ke tangan mereka dalam bentuk token yang bernilai dan bisa diakses secara global.
Tidak hanya bernilai seni tinggi, Noor Dinar dan Rana Gold Bar, yang diproduksi oleh Peruri, dilengkapi dengan teknologi keamanan mutakhir.
Idealnya, investasi emas dilakukan dengan dana dingin atau dana lebih setelah pengeluaran rutin tercukupi.
BPS mencatat inflasi Jakarta pada April 2025 sebesar 1,44%, terutama bersumber dari kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga, kelompok perawatan pribadi dan jasa
Fundtastic kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi cerdas finansial dengan mendukung acara Graduation Sekolah Kanisius tahun ini.
Lingkungan yang asri menjadi daya tarik masyarakat untuk memilih hunian yang tepat. Lingkungan yang asri dan dekat dengan fasilitas umum merupakan kebutuhan masyarakat
Kabar keterlibatan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dalam rencana akuisisi GoTo oleh Grab menandai fase baru peran negara dalam menjaga kedaulatan digital.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus berupaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berinvestasi.
PLATFORM investasi asal Indonesia menjadi fintech pertama dalam program StratBox di bawah naungan PhiliFINNO dari Securities and Exchange Commission (SEC) Filipina.
Setelah melakukan peninjauan, Johnny Andraen optimistis, lahan yang berada di ketinggian 1.700 mdpl ini, sangat cocok untuk budidaya kopi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved