Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MEMASUKI masa pancaroba, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai angin puting beliung.
Dengan memahami cara penularan dan gejala yang muncul, kita dapat lebih baik melindungi diri dan orang-orang di sekitar kita.
Buah-buahan yang mengandung banyak vitamin C seperti pepaya, jambu biji, dan jeruk adalah beberapa pilihan yang sangat baik untuk meningkatkan sistem imun.
Kondisi cuaca yang berubah-ubah memicu berbagai gangguan kesehatan penting untuk mengetahui penyakit yang sering muncul di musim pancaroba dan langkah pencegahannya.
Untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, penting mengonsumsi makanan kaya serat dan antioksidan.
Penyakit musiman sering kali menjadi masalah kesehatan yang tidak bisa dihindari, terutama selama musim pancaroba yang biasa terjadi di Indonesia.
Penyakit pancaroba seperti Influenza dapat mengurangi produktivitas pekerja hingga 67%-74%.
PELAKSANA Tugas (Plt) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Yudhi Pramono mengatakan di Indonesia, ISPA terjadi sepanjang tahun.
Melindungi Si Kecil dari paparan penyakit dapat dilakukan dengan menggunakan masker di sekolah, tempat umum, dan tempat ramai lainnya (untuk anak berusia lebih dari 2 tahun).
BMKG menyatakan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia saat ini sedang memasuki masa pancaroba, yaitu transisi dari musim hujan menuju musim kemarau
Untuk menghindari risiko penyakit pernapasan karena polusi, sebelum keluar rumah masyarakat bisa mengecek kualitas udara dari sosial media atau aplikasi terkait.
WILAYAH Indonesia saat ini memasuki pancaroba atau pola peralihan dari musim hujan ke fase awal musim kemarau. Sehingga jangan heran jika hujan masih mengguyur sejumlah daerah.
Dua pekan, unggas di Kota Baru, Jambi, terkena penyakit yang membuat sulit berkembang
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Bandung mengingatkan warga Cianjur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya peralihan musim (pancaroba).
, Cuaca ekstrem bisa berupa hujan es, hujan lebat secara tiba-tiba, angin kencang sesaat yang berskala dari awan cumulonimbus (CB), baik itu puting beliung ataupun downburst.
Gejala-gejala alam peralihan musim kemarau ke hujan sudah mulai terlihat. Beberapa kali Cianjur diterjang bencana bersamaan hujan lebat.
Saat hujan, petir berpotensi terjadi dan sangat membahayakan pekerja. Sebab tanah yang mengandung biji atau pasir timah mudah menghantarkan petir.
STASIUN Meterologi BMKG Tunggul Wulung, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) meminta kepada masyarakat di Jateng bagian selatan mewaspadai puting beliung saat pancaroba.
Jika covid-19 dan DBD menjangkiti seseorang secara bersamaan, akibatnya bisa sangat fatal.
Ia mengaku sudah menyosialisasikan potensi bahaya ini ke sejumlah daerah. “Musim penghujan di Jateng datang Oktober-November.”
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved