Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERUBAHAN suhu ekstrem saat musim pancaroba adalah faktor yang mempengaruhi daya tahan tubuh, sehingga wajar bila Anda menjadi lebih mudah tumbang dan akhirnya jatuh sakit.
Hati-hati bila Anda memiliki hewan peliharaan di rumah, sebab dokter hewan menyarankan untuk menjauhi anabul alias anak bulu bila kondisi kesehatan Anda sedang kurang fit dan bisa menularkan penyakit itu ke hewan kesayangan.
"Hindari kontak. Kalau sakit jangan dekat-dekat," ujar Wakil Sekretaris Jenderal I Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PB PDHI) Sariyanti, dikutip Rabu (5/10).
Menurut Sariyanti, binatang pun sama seperti manusia yang kekebalan tubuhnya bisa terpengaruh saat transisi antara musim kemarau dan musim hujan. Sistem imunitas di tubuh hewan juga dapat terganggu akibat lingkungan yang berubah.
Perubahan suhu yang ekstrem membuat lingkungan jadi lebih kondusif untuk mikroorganisme yang menjadi penyebab penyakit, di sisi lain makhluk hidup juga lebih rentan untuk terinfeksi saat pancaroba terjadi.
"Musim seperti ini banyak flu, penyakit-penyakit virus juga banyak menyerang," jelas Sariyanti.
Oleh karena itu, para pemilik anabul harus memastikan agar lingkungan tetap bersih sehingga hewan kesayangan bisa terlindung dari penyakit-penyakit yang diakibatkan oleh virus.
Anda juga bisa membantu meningkatkan imunitas tubuh anabul dengan memberikan vitamin.
Sariyanti juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan hewan bertepatan dengan Hari Binatang Sedunia yang jatuh pada 4 Oktober.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan hewan adalah membebaskan mereka dari rasa haus dan lapar serta memastikan hewan bebas dari rasa sakit dan eksploitasi yang membuat binatang tidak bisa berperilaku sebagaimana mestinya.
Membiarkan binatang liar untuk berada di tengah habitat aslinya juga merupakan bentuk memastikan kesejahteraan hewan, sekaligus melindungi manusia dari risiko munculnya penyakit-penyakit baru.
Ia mencontohkan, hewan liar yang harusnya di hutan seperti harimau dan simpanse kini menjadi hewan piaraan membuat interaksi manusia dan hewan semakin dekat. Di sisi lain, potensi penularan hewan liar ke manusia juga menjadi besar.
"Penyakit yang tadinya cuma ada di hutan tiba-tiba mendekat ke manusia karena interaksi sama hewan kian dekat," tegasnya. (Ant/OL-1)
Penemuan ilmiah terbaru mengungkap kenyataan mengejutkan: penyakit jantung, khususnya aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), bukanlah momok eksklusif zaman modern
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Selain menyebabkan ruam di kulit, cacar api juga dapat menimbulkan rasa sakit ekstrem seperti terasa tersengat listrik, rasa terbakar, atau tertusuk paku.
Saat ini, covid-19 menunjukkan peningkatan di beberapa negara di kawasan Asia, yaitu Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura.
Kemenkes dan AstraZeneca dalam penanganan penyakit tidak menular (PTM), seperti diabetes, kanker, asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), infeksi virus RSV, penyakit ginjal kronis.
MASYARAKAT diajak tanggap terhadap dampak kolesterol yang dapat memengaruhi kualitas hidup.
WILAYAH Indonesia saat ini memasuki pancaroba atau pola peralihan dari musim hujan ke fase awal musim kemarau. Sehingga jangan heran jika hujan masih mengguyur sejumlah daerah.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi peralihan musim hujan ke musim kemarau.
Untuk menghindari risiko penyakit pernapasan karena polusi, sebelum keluar rumah masyarakat bisa mengecek kualitas udara dari sosial media atau aplikasi terkait.
BMKG menyatakan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia saat ini sedang memasuki masa pancaroba, yaitu transisi dari musim hujan menuju musim kemarau
Melindungi Si Kecil dari paparan penyakit dapat dilakukan dengan menggunakan masker di sekolah, tempat umum, dan tempat ramai lainnya (untuk anak berusia lebih dari 2 tahun).
Ikan-ikan predator itu bisa memangsa jentik-jentik nyamuk yang muncul sehingga dapat meminimalisasi penyebaran penyakit DBD
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved