Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
HEWAN peliharaan atau anak bulu (anabul) seperti kucing juga rentan terkena penyakit seperti flu hingga muntaber di musim pancaroba. Hal itu diungkapkan dokter hewan dari Institut Pertanian Bogor sekaligus anggota Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia Trima Naimmah.
"Sama seperti kita, kucing juga rentan sekali terkena penyakit. Biasanya, saat musim pancaroba ini, penyakit yang sering muncul adalah flu, diare, penyakit kulit dan rambut atau bahkan yang paling parah bisa terkena Panleukopenia atau muntaber," ungkap Trima, dikutip Jumat (3/3).
Menurut Trima, Panleukopenia merupakan penyakit yang tergolong berbahaya untuk kucing, karena penyakit itu dengan cepat bisa menular terutama bagi kucing yang belum divaksin.
Baca juga : Ini Penyebab Bulu Kucing Rontok dan Cara Mengatasinya
Trima menjelaskan apabila anabul terserang flu, pemilik bisa memberikan perawatan di rumah dengan membantu mengeluarkan ingus hingga menjemur anabul di bawah matahari pagi.
Namun, akan lebih baik, bila anabul yang sakit segera dibawa ke rumah sakit hewan agar mendapat perawatan yang tepat.
Trima juga mengimbau agar para pemilik memperhatikan gizi dari makanan anabuln.
Baca juga : Anabul Ternyata Juga Rentan Penyakit Saat Pancaroba
"Pastikan makanan yang dikonsumsi bergizi dan bisa menambah imun anabul. Baiknya dibawa ke dokter agar langsung mendapatkan perawatam serta obat yang sesuai," sambungnya.
Trima juga memaparkan beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan anabul di musim pancaroba salah satunya dengan memperhatikan kebersihan tempat tinggal hingga alat makan anabul.
"Saat musim pancaroba ini, yang paling utama pastikan lingkungan tempat tinggal anabul tetap bersih dan kering. Selain itu, jangan lupa rajin membersihkan peralatan makan dan litter box," terang Trima.
Baca juga : Tak Hanya Beri Layanan, Pet Care Rawat Hewan Peliharaan secara Holistik
"Tentu juga diperhatikan makan, minum, dan kesehatan rambutnya. Sebagai tambahan boleh juga diberikan multivitamin," tutupnya. (Ant/OL-1)
KESADARAN menjaga fisik dan kesehatan dinilai menjadi hal penting bagi atlet esports untuk mencegah cedera dan menjaga karier tetap panjang.
Chikungunya jarang berakibat fatal dan virus yang dibawa oleh nyamuk ini tidak menyebar melalui udara.
Sebuah kota industri di selatan Tiongkok melaporkan lebih dari 3.100 kasus chikungunya sepanjang bulan ini, menjadikannya wabah terbesar penyakit yang ditularkan nyamuk di Tiongkok
Penyakit Guillain-Barré Syndrome (GBS) kini sedang mengancam anak-anak Gaza. GBS sendiri adalah penyakit autoimun, artinya sistem kekebalan tubuh menyerang saraf perifer.
RSV merupakan virus yang mudah menular dan menyerang saluran pernapasan dan paling berbahaya menyerang dua ujung spektrum yaitu bayi dan lansia.
Flu Singapura atau Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) tak hanya menyerang anak-anak. Namun, orang dewasa juga bisa terinfeksi dan mengalami komplikasi berat.
Anjing dan kucing kerap makan rumput meski karnivora. Pelajari berbagai teori ilmiah di balik perilaku ini.
Aalborg Zoo di Denmark mengajak masyarakat sumbang hewan peliharaan sehat namun tak lagi diinginkan, guna dijadikan pakan bagi satwa predator.
Memelihara hewan peliharaan kini telah berkembang menjadi bagian integral dari gaya hidup masyarakat Indonesia, tidak lagi terbatas sebagai aktivitas hiburan semata.
Penelitian terbaru menemukan memelihara anjing atau kucing dapat menjadi faktor pelindung yang memperlambat penurunan fungsi otak.
LSE mengeksplorasi bagaimana teknologi AI dapat membantu manusia “berkomunikasi” dengan hewan peliharaan.
Mengusung semangat kebersamaan, acara Cleofest digelar pada Sabtu (21/6), sementara Roccommunity menyusul pada Minggu (22/6) untuk memberikan ruang interaksi yang optimal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved