Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
Pemberlakuan harga ini berlaku pada penjualan minyak goreng baik di ritel modern dan pasar tradisional, mulai Rabu (19/1), pukul 00.01 WIB.
"Saya akan mengadakan konferensi pers untuk minyak goreng, pada hari ini. Mungkin pukul 19.00 atau 20.00 WIB," kata Lutfi, Selasa (18/1).
“Inilah waktunya untuk berkolaborasi antarnegara dan bangsa. Diharapkan kita dapat menciptakan perdagangan yang adil dan perdagangan yang menguntungkan untuk setiap orang,” ujar Mendag
Karena dengan adanya perbedaan pajak tersebut, pengusaha mendapat insentif agar tidak mengekspor barang mentah.
Sektor usaha apapun harus difasilitasi oleh pemerintah agar setiap pelakunya mendapatkan keadilan dan perlindungan dalam bertransaksi.
Sebelumnya, Kemendag menyatakan komitmen dalam menjaga pasokan dan harga minyak goreng
Pemerintah telah mengambil kebijakan penyediaan minyak goreng untuk masyarakat dengan harga Rp14.000,00 per liter di tingkat konsumen.
Kemendag masih melakukan operasi pasar sebesar 11 juta liter minyak goreng di 47 ribu gerai pasar modern. Updatenya sampai hari ini operasi pasar itu telah mencapai 4 juta liter.
Penyaluran minyak goreng kemasan sederhana dengan harga Rp14.000 per liter yang selama masa Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, telah dilakukan melalui ritel modern.
Harga minyak goreng terkerek naik lantaran harga CPO yang merupakan bahan baku produk tersebut sedang melambung tinggi di pasar global.
Mendag Muhammad Lutfi mengungkapkan harga telur melonjak drastis karena tingginya permintaan.
Kemendag terus mendorong peningkatan kinerja ekspor untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional.
"Kalau kita lihat tahun ini, defisit migas kita akan mencapai US$12 miliar. Tapi, surplus nonmigas kita akan lebih dari US$45 miliar."
Total ekspor nonmigas Indonesia ke Turki sebesar US$ 1,34 miliar.
"Setelah berkomunikasi dengan Presiden Jokowi yang sedang berada di Jawa Tengah, saya meminta tim Kemendag di lapangan untuk memastikan pasokan bawang putih dalam negeri aman,"
PRESIDEN Joko Widodo menegur Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi karena dianggap membuat kebijakan yang merugikan para petani bawang putih di Tanah Air.
Kebijakan itu lantas membuat para petani malas menanam karena harga di pasaran langsung anjlok
Wakil Ketua Komisi VI DPR Demer menyinggung agar Mendag Muhammad Lutfi berkoordinasi dengan Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita dalam hal perjanjian perdagangan.
Komisi VI DPR RI mendesak Kementerian Perdagangan untuk konsisten menerapkan kebijakan terkait Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng.
Menurut dia, Lutfi dianggap berhasil mewujudkan reputasi positif kementerian dan pemerintah Jokowi
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved