Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Proses yang saat ini dilakukan petugas kepolisian, yaitu melakukan olah TKP untuk menentukan jenis bahan peledak, komposisi, dan profil pelaku.
Korban yang diduga juga pelaku ini tinggal bersama orangtuanya di Kampung Kranggan RT 01 RW 02, Desa Wirogunan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
Meski begitu, petugas tetap melaksanakan tugas dalam rangka mengatur kelancaran arus lalu lintas di persimpangan yang mempertemukan kendaraan dari arah Solo, Semarang, dan Yogyakarta itu.
Pelaku yang diketahui bernama Rofik Asharudin, 22, dibawa menggunakan ambulans dengan pengawalan ketat dari anggota Densus 88 Antiteror serta Brimob Polda Jateng.
Ganjar meminta masyarakat Jateng tetap beraktivitas normal seperti hari-hari biasa.
Polisi menduga pelaku beraksi di bulan Ramadan karena doktrin yang menganggap aksi di bulan suci membuat mereka mati syahid dan masuk surga.
Ketua RT 01/ RW 02 Kranggan Kulon, Wirogunan Joko Suwanto mengaku Rofik diketahui berubah usai lulus MAN dan kemudian bekerja di Kota Solo.
Dari informasi warga, Rofik diduga pergi bersama teman-temannya selama menghilang dari rumah.
Tidak ada penambahan personel yang ditempatkan pascateror bom tersebut.
Dari hasil olah TKP dan sejumlah barang bukti yang disita dari rumah orangtua RA, disimpulkan bom pinggang yang digunakan RA memiliki daya ledak rendah.
Sekitar pukul 23.45 WIB, terjadi ledakan yang mengakibatkan pelaku roboh dan luka-luka di depan pos.
Menurut MUI, Islam jelas-jelas mencela praktik bom bunuh diri.
Namun, penyidik Densus 88 Antiteror masih belum meminta keterangan dari RA dan masih menunggu kondisi kesehatan RA pulih.
Pelaku diketahui belajar sendiri cara membuat bahan peledak dan diaplikasikan sendiri di rumahnya.
Kedua orangtua pelaku mengetahui aktivitas yang dilakukan anak mereka dan bahkan sempat memperingatkan dia.
Melalui media sosial juga pelaku yang juga korban satu-satunya pada ledakan Kartasura tersebut diajarkan tentang alat-alat kekerasan, termasuk membuat petasan.
KEPOLISIAN mendalami jaringan komunikasi tersangka bom bunuh diri di Sukoharjo, Jawa Tengah, berinisial RA, 22.
Direskrimsus Polda Maluku usut oknum pelaku yang diduga memasang sebuah tulisan bernada ancaman teror bom dengan mencatut nama Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Unpatti.
Warga mengeluhkan karena kerap terserang batuk akibat debu yang ditimbulkan dari aktivitas pengeboman dan lalu lintas truk
Saat ini, kata dia, dilakukan perbaikan terhadap rumah warga yang rusak tersebut yang menjadi tanggung jawab Polda Jawa Tengah.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved