Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Maurizio Sarri Kembali Tukangi Lazio

Basuki Eka Purnama
03/6/2025 09:15
Maurizio Sarri Kembali Tukangi Lazio
Pelatih Lazio Maurizio Sarri(AFP/Filippo MONTEFORTE)

MAURIZIO Sarri kembali bergabung kembali dengan Lazio, 15 bulan setelah meninggalkan klub Serie A itu.

Pelatih berusia 66 tahun itu menggantikan posisi Marco Baroni, yang mengantarkan Lazio mengakhiri musim Serie A di peringkat tujuh klasemen sehingga gagal lolos ke kompetisi Eropa.

Sarri mengundurkan diri dari Lazio pada Maret 2024 usai menderita lima kekalahan dari enam laga serta mengkritik kebijakan transfer Biancocelesti.

Mantan pelatih Chelsea itu sebelumnya menukangi Chelsea selama tiga tahun dan Presiden Lazio Claudio Lotito mengatakan, "Maurizio Sarri telah kembali."

"Kembalinya ke Lazio merupakan keputusan dari hati. Bersamanya,  kami ingin melanjutkan perjalanan yang sempat terhenti. Kami sadar, bersama-sama bisa membawa kembali antusiasme, identitas, dan ambisi

"Selamat datang di rumah, komandan," lanjutnya.

Sarri mengawali kiprahnya sebagai pelatih di klub papan bawah Italia sembari tetap bekerja sebagai bankir.

Dia kemudian mundur dari posisinya sebagai bankir untuk fokus sebagai pelatih epak bola pada awal 2000-an namun baru mencapai Serie A di usia 55 saat membawa Empoli meraih promosi pada musim 2013-14.

Sarri kemudian memimpin klub asal kota kelahirannya, Napoli, finis di posisi kedua selama tiga tahun berturut-turut dan kemudian dinobatkan sebagai manajer terbaik Serie A musim 2016-17.

Dia menghabiskan satu musim di Chelsea pada musim 2018-19, mengantarkan the Blues menjadi juara Liga Europa dan mencapai final Piala Liga, sebelum kembali ke Serie A untuk membawa Juventus meraih scudetto.

Sarri bergabung dengan Lazio pada Juni 2021 dan memimpin mereka finis kedua pada musim 2022-23, yang merupakan finis terbaik Biancocelesti sejak mereka menjadi juara di musim 1999-2000. (bbc/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya