Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
MALUT United terus menambah jumlah pemain menjelang Liga 1 musim 2024/2025. Salah satunya dengan merekrut bek kelahiran Ternate, Safrudin Tahar, yang merupakan pemain asal PSM Makassar.
“Dengan segudang pengalamannya, kami yakin Safrudin Tahar akan menjadi bagian penting lini pertahanan Malut United,” kata Imran Nahumarury, pelatih kepala Malut United di Ternate, Sabtu, 8 Juni 2024.
Tahar dikenal sebagai bek serba bisa yang memiliki daya juang dan kerja keras tinggi di atas lapangan. Kehadirannya akan menjadi tambahan kekuatan bagi pertahanan Laskar Kie Raha.
Baca juga : Borneo FC Percaya Diri dengan Kedatangan Wiljan Pluim
Di tengah persiapan menjelang Liga 1 2024-2025, Malut United berhasil mengamankan tanda tangan Tahar dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Optimisme serta kepercayaan diri terpancar dari pernyataan Tahar ketika kesepakatan antara dirinya dan manajemen Malut United terwujud lewat penandatanganan kontrak.
“Tunggu aksi saya bersama Malut United,” kata bek berusia 30 tahun tersebut.
Baca juga : Persija Kejar Waktu Penuhi Kuota Pemain Asing, Deadline 1 Juli
Tahar datang ke Malut United dengan segudang pengalaman. Dia sempat berlatih bersama Persija U21 sebelum mencari pengalaman di dua klub lain, yakni PSMS Medan dan PSM Makassar.
Setelah itu, petualangan Tahar berlanjut ke klub Jawa Tengah, PSIS Semarang. Dia bergabung dengan Laskar Mahesa Jenar sejak 2014 dan mencatatkan debut di divisi teratas Liga 1 pada musim 2017-2018.
Tahar menjadi salah satu aktor yang membawa PSIS Semarang promosi dari Liga 2 pada musim sebelumnya. Ketika masa pengabdiannya di PSIS berakhir pada 2021, Tahar pindah ke Borneo FC. Dia mencatatkan 17 penampilan bersama Pesut Etam sebelum kembali ke PSM Makassar pada 2022.
Baca juga : Mantan Kiper Timnas Indonesia Muhammad Ridho Bergabung dengan Barito Putera
Selain itu, Tahar langsung meraih gelar juara Liga 1 pada musim pertamanya bersama PSM. Dia pun mulai menembus level Asia ketika PSM tampil dalam ajang AFC Cup.
“Semoga dengan ikatan kerja yang sudah resmi terjalin, kerja sama Malut United dan Safrudin Tahar akan membawa hasil yang baik,” tutur COO Malut United, Willem D. Nanlohy
Sederet pengalaman tersebut menjadi modal Tahar untuk mengiringi petualangan baru bersama Malut United. Optimisme dan kepercayaan diri Tahar yang terpancar saat menandatangani kontrak akan bersatu dengan ambisi kolektif Laskar Kie Raha untuk bersaing di kasta tertinggi.
(Ant/Z-9)
Manajemen PSM bergerak cepat untuk mempertahankan Luiz.
Yuran Fernandes mendapatkan dukungan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan FIFPro dalam upayanya melakukan banding terhadap hukuman 12 bulan tersebut.
PELATIH kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 32 pemain untuk jelang laga lawan Tiongkok dan Jepang. Dalam daftar pemain itu, ada nama kiper PSM Makassar, Reza Arya.
Yuran Fernandes mendapat sanksi dari Komdis PSSI setelah memberikan komentar pedas di media sosial pribadinya terhadap kualitas sepak bola Indonesia.
FIFPro meyakini bahwa semua pesepak bola profesional memiliki hak untuk dapat mengekspresikan pendapat mereka.
Ketua umum PSTI Ignatius Indro menilai tindakan Komdis PSSI menghukum Yuran Fernandes itu menunjukan sikap antikritik PSSI tanpa menelaah apa yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Persita kini telah diperkuat oleh empat pemain baru, yaitu Tegar Infantrie, Matheus Alves, Pablo Ganet, dan Rayco Rodriguez.
Jika animo masyarakat meningkat dan sponsor memberikan dukungan lebih besar, format turnamen bisa diperluas di masa mendatang.
Pengalaman bermain Imanol Garcia di Eropa, khususnya di kompetisi sepak bola Spanyol tentunya menjadi pertimbangan Persik untuk menggaetnya di musim ini.
Cahya Supriadi, saat ini tengah menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia dan berlaga di Kejuaraan ASEAN U-23 2025. Setelah itu baru dia akan bergabung dengan PSIM.
Sousa tak ragu memberikan pujian kepada Mauricio, pelatih yang menggantikan Carlos Pena sebagai juru taktik Persija.
Keputusan untuk tidak merekrut semua kuota juga mempertimbangkan kebutuhan taktis dan komposisi ideal tim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved