Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
MANCHESTER United, Rabu (16/8), mengatakan telah memasuki tahap akhir dalam penyelidikan internal sebelum memutuskan apakah Mason Greenwood bisa kembali membela klub Liga Primer Inggris itu.
Penyerang berusia 21 tahun itu telah diskors oleh Setan Merah sejak 30 Januari 2022 setelah dituding melakukan pelecehan oleh seorang perempuan setelah munculnya sejumlah video dan foto di dunia maya.
Greenwood kemudian menghadapi dakwaan kriminal, termasuk upaya pemerkosaan dan serangan seksual, hingga Kepolisian Inggris dan Wales (CPS), Februari lalu, mengumumkan kasus itu tidak dilanjutkan
Baca juga: Manchester United Menang Tipis Atas Wolves
CPS mengatakan mundurnya saksi kunci dan munculnya bukti baru menjadi alasan mereka menghentikan kasus terhadap Greenwood.
Greenwood, hingga kini, tetap diskors oleh Manchester United, dengan Setan Merah membatalkan rencana mengumumkan masa depan sang pemain sebelum bergulirnya Liga Primer Inggris musim 2023/24.
Manchester United mendapat kecaman keras, awal bulan ini, setelah mengatakan akan berkonsultasi dengan pemain tim putri mereka, termasuk trio pemain timnas Inggris Mary Earps, Ella Toone, dan Katie Zelem, sebelum memutuskan nasib Greenwood.
Baca juga: MU belum Daftarkan Nomor Punggung Hojlund
Dalam pernyataan resmi, Rabu (16/8), Setan Merah mengakui tanggung jawab terkait nasib Greenwood di Old Trafford sepenuhnya ada di tangan Eksekuitf Kepala Richard Arnold.
"Seiring dicabutnya seluruh dakwaan terhadap Mason Greenwood pada Februari 2023, Manchester United telah menggelar penyelidikan menyeluruh," ungkap Manchester United.
"Penyelidikan dilakukan terhadap bukti dan konteks yang tidak terbuka ke publik. Kami juga telah mewawancarai pihak yang terkait dengan kasus ini."
"Kami juga memiliki tanggung jawab kepada Mason sebagai pekerja kami, orang muda yang telah berada di klub ini sejak berusia 7 tahun."
"Fase pencarian fakta telah selesai dan kami kini berada di tahap akhir pengambilan keputusan mengenai masa depan Mason," lanjut Setan Merah.
Greenwood, yang merupakan lulusan akademi Manchester United, telah mencetak 35 gol dalam 129 penampilan di tim utama Setan Merah. (AFP/Z-1)
MU harus angkat koper lebih cepat dari setelah kalah adu penalti 11-12 dari Grimsby.
MU tampil buruk sejak awal. Tuan rumah unggul dua gol di babak pertama melalui Charles Vernam dan Tyrell Warren.
Jika berhasil mendatangkan Senne Lammens, Manchester United disebut akan mencari jalan untuk melepas salah satu dari dua kiper senior mereka, Andre Onana atau Altay Bayindir.
Alejandro Garnacho merupakan salah satu penggawa yang dipersilakan meninggalkan Manchester United pada bursa transfer musim panas ini oleh pelatih kepala Ruben Amorim.
Manchester United tersingkir secara memalukan dari ajang Piala Liga setelah kalah adu penalti oleh klub League Two (Divisi IV Liga Inggris) Grimsby Town, Kamis (28/8) dini hari WIB.
Amorim menegaskan bahwa timnya masih memerlukan waktu untuk membangun konsistensi.
Mason Greenwood melampaui Didier Drogba sebagai top skor Ligue 1 Olympique Marseille abad ke-21 dalam musim debutnya, usai mencetak gol spektakuler ke gawang Le Havre.
Mason Greenwood mencetak satu gol dan kemudian memberikan assist untuk gol yang dicetak Adrien Rabiot kala Marseille menang di kandang Rennes 2-1 di laga Ligue 1, Minggu (12/1) dini hari WIB.
Kemenangan atas Monaco membawa Marseille naik ke peringkat kedua klasemen sementara Ligue 1, terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen Paris Saint-Germain.
Mason Greenwood tampil gemilang di awal kiprahnya bersama Marseille dengan mencetak lima gol dalam lima laga bersama klub Ligue 1 itu.
Mason Greenwood didatangkan Marseille seharga 26,6 juta pound sterling dari Manchester United, Agustus lalu. Dia dikontrak hingga 2029.
Mason Greenwood dikontrak Marseille hingga 2029 dengan nilai kontrak 31,6 juta euro.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved