Kai Havertz begitu emosional setelah membantu Chelsea lolos menuju perempat final Liga Champions. Ia mengaku beberapa pekan terakhir adalah masa yang sangat sulit dan seluruh tim berada di bawah tekanan.
“Dua pekan terakhir adalah waktu yang sulit bagi kami karena menelan banyak kekalahan. Liga Champions adalah kompetisi terakhir yang bisa kami menangkan dan kami menunjukkan kami ingin menjuarai ini lagi,” uja Havertz selepas pertandingan melawa Borussia Dortmund di Stamford Bridge, Selasa (7/3) waktu setempat.
Chelsea melaju ke fase delapan besar setelah menang 2-0 atas Borussia Dortmund. Secara agregat, tim asuhan Graham Potter itu unggul 2-1. Mereka bisa membalikkan keadaan setelah pada leg pertama, di Signal Iduna Park, kalah 0-1.
Baca juga: Chelsea Lolos ke Perempat Final Liga Champions
Bagi Potter, kemenangan itu sedikit memberi angin segar. Ia dianggap sebagai dalam dari performa buruk Chelsea di sepanjang musim ini.
“Kami telah melalui periode yang sulit dan kompetisi ini sangat berarti bagi kami,” ucap Potter.
Baca juga: Chelsea Jeblok, Potter Tuding Tuchel Jadi Biang Keladi
Dua gol Chelsea pada pertandingan kali ini dicetak Raheem Sterling dan Kai Havertz. The Blues membuka keunggulan pada menit ke-43.
Ben Chilwell melepaskan umpan silang datar ke kotak penalty yang disambut Sterling. Penyerang asal Inggris itu kemudian melepaskan tembakan keras yang menjebol gawang Alexander Meyer.
Chelsea memimpin sampai turun minum.
Gol kedua dilesakkan Kai Havertz melalui titik 12 pas. Hadiah itu diberikan wasit setelah umpan silang Chilwell mengenai tangan Marius Wolf di kotak penalti.
The Blues unggul 2-0 hingga peluit akhir dibunyikan. (AFP/Z-11)