Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TIM nasional Indonesia U-23 harus menuntaskan perjuangan di SEA Games 2021 Vietnam meskipun hanya untuk berjuang meraih medali perunggu melawan Malaysia, Minggu (22/5). Kemenangan bisa mengangkat moral pemain yang kembali harus puasa medali emas sejak 1991.
Berlaga di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, skuad Garuda Muda dalam kondisi pincang. Rachmat Irianto, Firza Andika, dan Ricky Kambuaya akan absen karena harus menjalani sanksi kartu merah yang didapat saat menghadapi Thailand di semi final. Sementara, Egy Maulana Vikri juga harus absen karena cedera.
"Memang situasi seperti ini banyak memengaruhi. Apalagi di awal turnamen kuota 20 pemain tidak bisa terisi. Kami hanya memiliki 18 pemain untuk menghadapi SEA Games 2021," kata pelatih tim nasional Indonesia U-23, Shin Tae-yong saat konferensi pers jelang laga di Hanoi, Sabtu (21/5).
Meski sulit menentukan skuad pemain yang diturunkan, Shin mengatakan, para pemain tetap berjuang agar bisa mengamankan medali perunggu. Kabar baiknya, Asnawi Mangkualam yang sebelumnya absen di laga melawan Thailand karena akumulasi kartu kuning kembali bisa diturunkan.
"Ada proses yang baik dan kemauan pemain sangat baik. Jadi, pastinya kami bisa melewati situasi sulit seperti ini dengan baik," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
Baca juga : Takut Diteror Pendukung Setan Merah, Pogba Batal Membelot ke Manchester City
Shin menjelaskan, Malaysia adalah tim yang baik dan sulit diprediksi. Apalagi, ini merupakan pertama kalinya kedua tim bertemu di SEA Games 2021 Vietnam karena berada di grup yang berbeda.
"Malaysia tim yang susah untuk diprediksi. Mereka bermain sangat bagus. Saya percaya mereka sudah melakukan persiapan yang baik untuk pertandingan besok, dan kami juga bersiap dengan baik," kata Shin.
Sementara itu, pelatih timnas Malaysia U-23, Brad Maloney mengatakan, meskipun Indonesia tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya, dia tetap waspada dengan kekuatan Asnawai Mangkualam dan kawan-kawan.
"Indonesia punya skuad yang mendalam dan punya banyak opsi serangan. Mereka lawan yang tangguh. Kami butuh banyak solusi dan strategi untuk meraih hasil terbaik," kata Brad Maloney.
Pelatih asal Australia itu tetap bangga kepada pemainnya meskipun gagal meraih medali emas. "Saya sangat bangga dengan apa yang telah dilakukan para pemain saya. Kami mampu mengakhiri turnamen dengan kepala tegak karena mendapat lawan yang lebih kuat," jelasnya. (OL-7)
Para atlet itu akan diberangkatkan pada awal November setelah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Atletik di Solo, Jawa Tengah, akhir Agustus.
Sebelum berlaga di SEA Games, timnas futsal Indonesia akan melakukan persiapan terdekat, dengan mengikuti dua turnamen pada September mendatang.
Lawan berat Indonesia adalah Thailand dan Vietnam di SEA Games 2025.
Di SEA Games 2023 Kamboja, cabang taekwondo Indonesia menyumbangkan satu medali emas, empat perak, dan dua perunggu.
FISI memiliki satu atlet ice skating atau skater putri yang sedang melakukan pemusatan latihan di Korea Selatan untuk mengikuti kualifikasi Olimpiade Musim Dingin di Italia pada Februari 2026.
Selain deretan atlet legendaris, kepengurusan PB AI periode ini juga melibatkan sejumlah tokoh nasional.
Teknologi ini membantu petani mendiagnosis penyakit tanaman melalui analisis gambar dan memberikan rekomendasi agronomi yang tepat untuk mendorong praktik pertanian berkelanjutan.
Pelatih Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Marcos Sugiyama mengaku tidak peduli dengan Timnas Voli Putri U-21 Vietnam yang terbukti melakukan kecurangan dan didiskualifikasi.
Hukuman itu diberikan karena Vietnam terbukti menggunakan dua pemain berjenis kelamin pria.
Garuda Muda dinilai terlalu larut dalam menanggapi permainan lawan.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
Aksi Kim memperlambat tempo permainan sekaligus memengaruhi mental para pemain Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved