Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELATIH Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, menilai, persaingan Grup B Piala AFF 2020 cukup ketat dan tidak memandang sebelah mata Kamboja dan Laos di samping Vietnam serta Malaysia.
Indonesia tergabung ke dalam grup neraka bersama Malaysia, juara bertahan Vietnam, Kamboja, dan Laos. Indonesia akan memulai petualangannya di Piala AFF kala berhadapan dengan Kamboja pada Kamis (9/12).
"Di grup ini ada Vietnam sebagai juara (AFF)sebelumnya. Ada Malaysia yang merupakan rival Indonesia. Lalu ada Kamboja dan Laos yang bermain baik. Semua tim di sini punya kesempatan yang sama," kata Shin Tae-yong, dalam konferensi pers virtual di Singapura, Sabtu (4/12).
Shin Tae-yong mengatakan bahwa Piala AFF 2020 adalah turnamen yang menarik untuk dijajal. Pelatih berusia 52 tahun itu mengaku tidak sabar ingin memulai debut Piala AFF perdananya.
“Ini pertama kalinya saya menghadiri Piala AFF. Banyak tekanan, tapi saya tidak sabar bertemu rekan-rekan saya dari negara lain. Ini akan sangat menarik, saya tidak sabar untuk berpartisipasi ke dalam turnamen,” kata Shin.
Baca juga: Kasus Dokter Gadungan PSS, PT LIB Akan Perketat Verifikasi Dokter Klub
Shin tidak bisa menjanjikan apa-apa selain mengerahkan segalanya pada Piala AFF edisi kali ini. Menurutnya, jika timnya menampilkan performa terbaik, maka hasil positif akan mengikuti.
“Kami tidak bisa menjanjikan apa-apa. Tetapi jika kami melakukan yang terbaik, maka hasil yang baik akan muncul. Hanya itu yang bisa saya janjikan untuk sekarang,” kata Shin.
Sementara itu, tuan rumah Singapura akan memulai kiprah mereka di Grup A Piala AFF 2020 dengan menjamu Myanmar di Stadion Jalan Besar pada Minggu (5/12) malam WIB.
Selain bertatus sebagai tuan rumah, materi pemain asuban Tatsuma Yoshida cukup baik. Singapura juga punya sejarah bagus dengan empat kali menjadi juara Piala AFF.
Tapi, persiapan Singapura tidak cukup bagus jelang tampil di Piala AFF. Saat menjalani pemusatan latihan di Dubai, mereka menelan kekalahan dari Kirgistan dengan skor 2-1 dan Maroko dengan skor 7-1.
Singapura cukup lama tidak menang pada laga resmi. Bahkan, empat laga terakhir, mereka selalu kalah. Selain kalah dari Kirgistan, Singapura juga kalah tiga laga beruntun dari Palestina, Uzbekistan, dan Arab Saudi.
Myanmar juga tidak punya modal yang bagus jelang tampil di Piala AFF. Pasukan Antoine Hey selalu kalah dalam empat laga uji coba terakhir, termasuk melawan Indonesia dneban skor 1-4 saat pemusatan latihan di Turki. (OL-4)
Lolos ke Piala Dunia 2026 adalah satu-satunya cara Kluivert merebut hati mayoritas pencinta timnas Indonesia.
Kegemilangan STY bersama Timnas Indonesia di Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 justru meninggalkan catatan dan pelajaran setelah tersingkir di Piala AFF 2024.
Pelatih yang menukangi timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu mengaku memahami kultur sepak bola Indonesia
Pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-Yong akhirnya secara resmi menandatangani kontrak berdurasi 4 tahun menjadi pelatih Timnas Indonesia.
"Di Bali ada kawan kita dia punya 12 hektare, mau sumbangkan tanah 3 hektare di Tabanan. Alasannya dia sayang sama sepak bola indonesia," kata Iwan.
Pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang sedianya dilangsungkan Maret digeser ke Oktober dan laga bulan Juni menjadi bulan November 2020.
"Tentu kami akan memutuskan melalui rapat Komite Eksekutif apakah tiga orang tersebut layak menjadi asisten pelatih timnas Indonesia."
Ketiga nama tersebut sesuai dengan usulan Shin yaitu Kim Bong-soo, Shin Sang-gyu, dan Dzenan Radoncic.
PELATIH tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong menjawab kritikan sejumlah pelatih klub Liga 1, terkait pemanggilan pemain serta metode latihan.
Indonesia sebelumnya ada di pot ketiga yang berarti tak masuk unggulan di ajang Piala AFF tahun ini.
Ketiga pelatih itu yakni Kim Bong-soo berposisi sebagai pelatih kiper, sedangkan Shin Sang-gyu adalah pelatih fisik dan Dzenan Radoncic asisten pelatih teknik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved