Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Tandang Ke Udinese, Juventus dan CR7 Sama-sama Buru Rekor

Rahmatul Fajri
22/7/2020 20:32
Tandang Ke Udinese, Juventus dan CR7 Sama-sama Buru Rekor
Penyerang Juventus Cristiano Ronaldo(AFP/Marco Bertorello)

BINTANG Juventus, Cristiano Ronaldo terus memburu rekor saat Si Nyonya tua melawat ke Stadion Friuli, markas Udinese pada lanjutan Serie A, Jumat (24/7) dini hari WIB.

Ronaldo sebelumnya telah mencetak rekor melawan Lazio dengan torehan 51 gol di Serie A sejak tiba di Turin pada 2018. Pemain berusia 35 tahun itu tak hanya menjadi pemain pertama yang mencetak 50 gol di Italia, Spanyol, dan Inggris, tetapi juga yang tercepat meraihnya dengan 61 laga.

Pada laga melawan Udinese, CR7, julukan Ronaldo berpeluang menyamai rekor gol satu musim milik Felice Borel, penyerang Juventus yang mencetak 31 gol pada musim 1933-1934.

Lalu, rekor lain yang menjadi intaian CR7 adalah rekor gol satu musim di Serie A milik Gonzalo Higuain. Rekan tim CR7 itu sukses mencetak 36 gol saat berseragam Napoli pada musim 2015-2016.

CR7 yang saat ini memuncaki capocanniere bersama Ciro Immobile dengan 30 gol juga berpeluang besar meraih sepatu emas di Eropa dengan menggesar penyerang Bayern Muenchen Robert Lewandowski yang mencetak 34 gol di Bundesliga.

"Cristiano tidak bisa diprediksi. Jika dia fokus pada sesuatu, dia sangat sulit dihentikan. Tidak hanya secara fisik, tapi lebih dari itu, secara mental: dia adalah sang juara dengan kaki dan juga pikirannya," kata pelatih Juventus, Maurizio Sarri.

Baca juga : Ibrahimovic Bertekad Bawa Milan Lolos ke Liga Europa

Di balik upaya CR7 memburu rekor demi rekor, Juventus selangkah lagi kembali bertahta di Serie A. Si Nyonya Tua, julukan Juventus akan meyegel titel musim ini jika menang kontra Udinese.

Namun, dengan catatan Inter Milan, yang kini tertinggal 8 angka kalah dari Fiorentina yang bermain dini hari nanti.

Meski demikian, jika Inter menang, Juventus bisa meraih scudetto ke-36 atau yang kesembilan secara beruntun saat menjamu Sampdoria. Dengan dua laga sisa, poin Juventus tak mungkin dikejar tim di bawahnya. Ini akan menjadi gelar liga pertama yang diraih Sarri.

Bos Inter Milan Antonio Conte juga mengakui Juventus masih menjadi yang terbaik di Italia.

"Juventus masih menjadi yang terbaik di liga. Mereka sedikit lagi meraih Scudetto kesembilan secara beruntun. Kami bisa belajar dari mereka," kata Conte, yang turut andil dalam tiga gelar Juventus dari 2011 hingga 2014. (AFP/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya