Persib Minta ada Aturan Rinci Sertakan Pemain U-20 saat Berlaga

Rahmatul Fajri
11/6/2020 21:24
Persib Minta ada Aturan Rinci Sertakan Pemain U-20 saat Berlaga
Persib Bandung saat memperkenalkan skuadnya untuk kompetisi Musim 2020, Februari silam(Antara/M. Agung Rajasa)

DIREKTUR PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Teddy Tjahjono meminta PSSI menjabarkan regulasi bagi klub untuk menampilkan pemain U-20 saat kompetisi kembali bergulir.

Sebelumnya, PSSI akan menyiapkan regulasi yang mewajibkan klub untuk memainkan pemain U-20 di Liga 1 dan 2. Hal itu dilakukan agar pemain U-20 mendapat jam terbang sebelum tampil di Piala Dunia U-20 2021.

Teddy mengatakan secara garis besar pihaknya mendukung rencana itu. Namun, ia perlu penjabaran lebih lanjut dari PSSI.

"Mekanisme dan petunjuk dari PSSI belum kami terima, sehingga kami sulit memberikan tanggapan, tapi itu punya tujuan dan kepentingan untuk timnas, kami mendukung," kata Teddy, saat webinar bersama LPEM FEB Universitas Indonesia, Kamis (11/6).

Berkaca dari pengalaman, PSSI juga pernah mewajibkan klub memainkan pemain U-23 untuk persiapan timnas U-23 di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

Ia mengatakan dalam regulasi nantinya harus dijabarkan dengan detail dan yang terpenting adil bagi setiap klub. Ia mengatakan mulai dari berapa menit pemain U-20 tersebut dimainkan hingga berapa pemain yang harus dimainkan oleh klub nantinya.

Baca juga : Ini Alasan PSSI Ingin Hapus Degradasi di Lanjutan Liga 1 & Liga 2

"Apakah diharuskan main di 45 menit pertama, oke saja yang penting harus merata di setiap klub. Apakah semua pemain yang ada 40 harus didistribusikan ke 18 klub, sehingga mereka dapat jam terbang yang sama atau seperti apa," ungkap Teddy.

Di samping itu, Teddy mengatakan pihaknya tetap mendukung dilanjutkannya kompetisi musim ini yang tertunda sejak Maret imbas pandemi covid-19.

"Kami dari awal mendukung untuk melanjutkan liga dengan kepetingan yang lebih besar dengan tatatan kenormalan baru dan protokol kesehatan yang ketat," ujar Teddy.

Sejauh ini belum ada keputusan resmi dari PSSI terkait kapan bergulirnya kompetisi. Namun, PSSI telah mengajukan opsi melanjutkan pada September atau Oktober dan opsi menghapus degradasi juga muncul ditambah dengan adanya regulasi untuk pemain U-20. Selain itu, ada opsi memusatkan pertandingan di Pulau Jawa untuk mencegah penyebaran covid-19.

PSSI akan mengambil keputusan secara resmi pada rapat komite eksekutif (exco). Namun, belum diketahui secara pasti kapan rapat itu digelar. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya