Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Tips Agar tidak Lemas saat Berpuasa Menurut Ahli

Atalya Puspa
17/3/2024 09:15
Tips Agar tidak Lemas saat Berpuasa Menurut Ahli
Tidak ingin lemas saat berpuasa? Simak tips berikut dari dosen Fakultas Kedokteran IPB University Yusuf Ryadi.(Freepik)

RASA lemas seringkali muncul saat kita menjalani ibadah puasa. Pasalnya harus menahan makan dan minum selama seharian penuh, tubuh tentu perlu penyesuaian agar tidak merasa lemas dan bisa tetap beraktivitas prima meskipun sedang menjalani ibadah puasa. Karenanya, dibutuhkan asupan gizi yang cukup dan pola makan yang tepat saat menjalani puasa.

Menurut pakar kesehatan masyarakat sekaligus dosen Fakultas Kedokteran IPB University Yusuf Ryadi asupan pola makan harus dijaga agar kondisi tubuh tetap bugar meski dalam kondisi berpuasa.

“Sejatinya, puasa tidak dilakukan untuk menghilangkan kewajiban lainnya. Jadi, jangan sampai dengan menjalankan puasa malah menjadi hambatan untuk melakukan kegiatan produktif sehari-hari hanya karena lemas saat berpuasa,” ungkapnya dilansir dari laman resmi IPB University, Minggu (17/3).

Baca juga : Ini Tips Agar Kulit Tetap Sehat dan Glowing Saat Puasa

Biar tidak lemas saat puasa, ia menyebutkan ada beberapa makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi selama bulan Ramadan. Pertama, nasi merah, roti gandum, oatmeal, kentang, ubi jalar.

Menurut Yusuf, makanan-makanan tersebut merupakan sumber karbohidrat kompleks yang dapat membuat tubuh mendapatkan energi dan rasa kenyang lebih lama dan terhindar dari rasa lemas.

“Konsumsi karbohidrat kompleks harus disesuaikan dengan kebutuhan harian. Jika berkaca pada teori isi piringku, kebutuhan karbohidrat umumnya sekitar 2/3 dari 1/2 piring setiap satu kali makan,” ucap dia.

Baca juga : Ramadan Momentum Meningkatkan Kepedulian Sosial

Kedua, daging ayam, ikan, telur, tempe, tahu. Menurut dia, sumber protein hewani dan nabati ini sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi selama puasa. Namun, jumlah protein yang dibutuhkan tentunya bervariasi bagi setiap individu sesuai dengan berbagai faktor, seperti berat badan, tingkat aktivitas, usia, dan lain-lain.

“Dengan mengonsumsi makanan tinggi protein minimal 1/3 dari isi piring saat sahur, kamu akan memiliki energi yang cukup untuk menjalani hari selama berpuasa,” beber Yusuf.

Ketiga, alpukat dan minyak zaitun. Sebagai sumber bahan makanan tinggi lemak baik, alpukat dan minyak zaitun cocok untuk dijadikan menu rutin saat berpuasa. Dengan porsi yang sesuai, lemak baik akan bisa membantu tubuh tetap berenergi seharian.

Baca juga : Perbedaan Awal Ramadan Harus Disikapi dengan Toleransi

“Contoh kecil bisa diterapkan pada buah alpukat. Buah alpukat dengan ukuran normal, bisa dibagi menjadi tiga kali sajian (saat sahur, berbuka dan malam hari) sebagai asupan pendukung saat berpuasa. Meski begitu, konsumsinya juga harus dibarengi dengan asupan gizi seimbang lainnya, ya,” jelasnya.

Keempat, sayuran dan buah-buahan. Mengonsumsi sayuran dan buah-buahan dengan kadar air tinggi seperti timun, lobak, semangka, dapat menjadi pilihan. Hal tersebut dikarenakan saat berpuasa, manusia membutuhkan asupan air yang cukup agar dapat kuat dalam menjalani ibadah puasa seharian.

Kelima, daging merah, hati ayam, bayam, kacang-kacangan?Makanan ini dapat dijadikan sebagai sumber zat besi yang baik untuk tubuh. Dengan mencukupi kebutuhan zat besi, tubuh akan terhindar dari anemia, kelelahan dan pusing. Apalagi, saat harus menjalankan ibadah puasa seharian penuh.

Selain 5 rekomendasi makanan yang baik dikonsumsi, Yusuf juga memberikan beberapa makanan yang mesti kamu hindari saat bulan Ramadan. Mulai dari makanan yang tinggi lemak, gula, garam dan kafein.

“Makanan-makanan tersebut sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan risiko lemas dan berbagai masalah lainnya di tengah ibadah puasa,” jelas Yusuf. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya
Renungan Ramadan
Cahaya Hati
Tafsir Al-Misbah