Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA DPR RI Puan Maharani menggelar pertemuan bilateral dengan pimpinan parlemen dari Aljazair, Bahrain, Oman, dan Republik Ceko pada hari kedua Konferensi PUIC ke-19 di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (12/5). Dalam pertemuan itu, Puan menekankan pentingnya dukungan terhadap kemerdekaan Palestina dan mendorong kerja sama antarparlemen untuk mewujudkan perdamaian dunia.
“Baru saja kami melaksanakan pertemuan bilateral dengan pimpinan parlemen Aljazair, Bahrain, Oman, juga Ceko,” ujar Puan di Ruang Delegasi DPR, Kompleks Parlemen Senayan.
Dalam pertemuan tersebut, Puan didampingi oleh Wakil Ketua BKSAP DPR RI Irine Yusiana Roba Putri, serta anggota BKSAP Gilang Dhielafararez dan Mufti Anam. Keempat pertemuan dilakukan secara terpisah.
Pertama, Puan bertemu dengan Ketua Majelis Nasional Rakyat Aljazair, Ibrahim Boughali, kemudian pertemuan dengan Ketua Parlemen Kerajaan Bahrain, Ahmed bin Salman Al Musalam, dan disusul pertemuan dengan Ketua Dewan Syura Kesultanan Oman, Khalid Hilal Nasser Al Maawali. Setelahnya Puan bertemu dengan Wakil Ketua DPR Republik Ceko, Jan Skopecek.
Dalam semua pertemuan, konflik Palestina-Israel menjadi pembahasan utama. Puan menekankan pentingnya penghentian agresi militer di Gaza dan pembukaan akses bantuan kemanusiaan.
“Penyelesaian konflik Palestina-Israel menjadi isu penting yang harus mendapatkan perhatian kita bersama,” tegas Puan.
Selain dukungan atas kemerdekaan Palestina, Puan juga membahas sejumlah isu, di antaranya terkait perdamaian antar bangsa, hingga stabilitas regional dan global.
Bersama Ketua Majelis Nasional Rakyat Aljazair, Puan pun mengungkit sejarah Indonesia dan Aljazair yang tidak bisa dilepaskan dari sosok Presiden Pertama RI, Soekarno yang sejak awal mendukung kemerdekaan Aljazair hingga merdeka di tahun 1962.
Puan menekankan pentingnya PUIC sebagai forum solidaritas parlemen negara Islam untuk menghadapi tantangan global, mulai dari tata kelola pemerintahan, transparansi, hingga penguatan ketahanan sosial masyarakat.
“PUIC sebagai representasi parlemen negara Muslim dapat berperan aktif dalam menciptakan dunia yang adil, damai, dan sejahtera,” katanya.
Puan juga meninjau kesiapan venue, mulai dari ruang makan hingga Ruang Rapat Paripurna I Gedung Nusantarayang akan digunakan untuk acara pembukaan dan penutupan. Konferensi PUIC ke-19 berlangsung dari 12–15 Mei 2025, dengan sesi pembukaan resmi dijadwalkan pada Rabu, 14 Mei.
Sebagai tuan rumah, DPR RI juga mengambil alih posisi Ketua PUIC, dengan Puan resmi menjabat sebagai Presiden PUIC ke-19.
Wakil Ketua BKSAP, Irine Yusiana, menegaskan bahwa komitmen terhadap kemerdekaan Palestina menjadi isu utama yang ditekankan Puan dalam setiap pertemuan bilateral.
“Dukungan Indonesia tidak akan pernah putus sampai Palestina merdeka,” ujar Irine.
Puan juga menyerukan agar negara-negara Muslim mengutuk segala bentuk kekerasan terhadap umat Islam di berbagai negara, termasuk Pakistan, India, dan Rohingya.
KETUA DPR RI Puan Maharani merespons adanya transfer data pribadi WNI ke Amerika Serikat. Adapun, transfer data itu merupakan salah satu poin dalam kerangka kesepakatan dengan AS.
Puan Maharani merespons pernyataan Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terkait PDIP dan Gerindra yang memiliki hubungan seperti kakak beradik.
Lebih dari Sejuta Sarjana Menganggur, Ketua DPR Puan Maharani Sistem Pendidikan dan Industri Belum Terkoneksi
Pernyataan Puan Maharani soal putusan MK terkait pemisahan pemilu sangat objektif.
KETUA DPR RI Puan Maharani menyebut pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) dilakukan secara terbuka
KETUA DPR RI Puan Maharani meminta Menteri Kebudayaan Fadli Zon untuk menjelaskan penetapan Hari Kebudayaan pada 17 Oktober.
Sudah saatnya pemerintah bertindak tegas ormas yang menganggu dan meresahkan masyarakat. Negara disebut tak boleh terhadap aksi-aksi premanisme.
Dalam pidato penutupan Konferensi PUIC ke-19, Puan menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran delegasi negara OKI yang hadir pada acara ini di mana DPR menjadi tuan rumah.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengadakan pertemuan bilateral dengan Ketua Dewan Rakyat Parlemen Malaysia, Tan Sri Dato' Johari bin Abdul, dalam rangkaian Konferensi PUIC ke-19 di Jakarta
Konferensi PUIC di Kompleks Parlemen RI direncanakan akan dihadiri oleh 500 peserta dari delegasi negara-negara OKI, termasuk negara observer.
pemerataan pendidikan di Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah yang belum tuntas. Menurutnya, masih ada kesenjangan kualitas pendidikan yang terjadi di perkotaan dan di pedesaan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved