Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

BNN Petakan Pintu Masuk Jaringan Narkoba Internasional

Budi Ernanto
06/3/2025 21:05
BNN Petakan Pintu Masuk Jaringan Narkoba Internasional
Ilustrasi.(MI/BARY FATAHILAH)

BADAN Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia memetakan pintu masuk narkoba jaringan internasional di Indonesia guna mendukung Astacita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan barang haram itu.

"Kami sudah memetakan pintu masuk dan bagaimana masuknya narkoba dari kartel-kartel narkoba jaringan internasional ini," kata Kepala BNN RI Mathinus Hukom ketika meninjau implementasi Program IKAN di SMA Negeri 4 Kota Pangkalpinang, Kamis.

Mathinus Hukom mengatakan bahwa Indonesia memiliki garis pantai kurang lebih 108.000 kilometer dan 17.504 pulau. Khusus di Kepulauan Bangka Belitung, memiliki 570 pulau kecil yang sangat terbuka masuknya narkoba dari luar negeri.

"Kartel-kartel narkoba jaringan internasional ini memanfaatkan jalur-jalur pantai, mulai dari Aceh hingga Merauke, sebagai pintu masuk narkoba," katanya.

Selain itu, kartel-kartel narkoba ini juga memanfaatkan pintu-pintu masuk di wilayah perbatasan seperti Kalimantan Barat bagian utara, pantai Kalimantan Barat bagian barat, kemudian perbatasan Kalimantan Utara bagian utara dan tepi laut bagian Sulawesi.

Selanjutnya, perbatasan Timur Leste dan Papua dengan skala yang lebih kecil untuk dijadikan pintu masuk narkoba dari luar negeri.

"Kartel-kartel narkoba dari Afganistan biasanya akan masuk dari jalur pantai wilayah Pulau Sumatera sampai pantai bagian selatan Pulau Jawa," katanya.

Menurut dia, biasanya kartel-kartel narkoba internasional ini memasukkan narkoba menggunakan kapal-kapal nelayan dengan tonase yang besar.

"Biasanya penjahat narkoba ini menggunakan kapal-kapal nelayan dengan tonase yang lebih besar mencapai 30 hingga 40 dan rutin masuk memasukkan narkoba ini ke Indonesia," katanya. (Ant/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya