Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ANGGOTA Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Andina Narang, prihatin atas insiden penembakan terhadap lima Pekerja Migran Indonesia (PMI) di perairan Tanjung Rhu, Malaysia, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan empat lainnya luka-luka. Kasus ini menjadi sorotan karena melibatkan dugaan penggunaan kekuatan berlebihan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM).
"Kami sangat prihatin dan sedih atas insiden ini. Pikiran dan doa kami bersama keluarga korban yang meninggal serta korban yang sedang dalam perawatan. Semoga proses penyelidikan dapat berjalan dengan baik," ungkap Andina, melalui keterangannya, Selasa (28/1).
Andina mengapresiasi langkah cepat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) yang telah mengirimkan nota diplomatik kepada Pemerintah Malaysia. Nota ini bertujuan untuk menuntut penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut dan menyoroti dugaan penggunaan excessive use of force oleh aparat APMM.
"Kami mendukung upaya Kemlu dalam berkomunikasi dengan Pemerintah Malaysia untuk memastikan bahwa penyelidikan dilakukan secara transparan dan adil. Kami berharap proses ini dapat berjalan dengan baik, sehingga hak-hak para korban dapat terpenuhi," tambahnya.
Andina juga menekankan pentingnya dialog konstruktif antara Indonesia dan Malaysia untuk mencari solusi terbaik dalam mencegah insiden serupa di masa depan.
"Kami berharap adanya pertemuan dan diskusi yang baik antara kedua pemerintah untuk merumuskan langkah-langkah yang dapat meningkatkan perlindungan bagi para pekerja migran kita. Setiap pekerja migran merupakan aset berharga bagi kita semua. Mereka pantas mendapatkan perhatian yang baik," ujarnya.
Legislator muda dari Dapil Kalimantan Tengah ini juga mengapresiasi upaya Kemlu untuk memfasilitasi akses konsuler kepada korban yang masih dirawat di berbagai rumah sakit di Malaysia.
"Kami, di Komisi I DPR RI, akan terus memonitor perkembangan kasus ini dan siap mengawal agar hak-hak para korban dan keluarganya dipenuhi, apalagi menyangkut pelayanan kesehatan dan proses hukum," ujarnya.
Andina mengaku akan bekerja sama dengan rekan-rekan di parlemen untuk mendorong peningkatan sistem perlindungan bagi pekerja migran Indonesia di luar negeri.
"Insiden ini harus menjadi pembelajaran berharga. Kita harus memperkuat sistem perlindungan dan penegakan hak asasi manusia bagi seluruh PMI. Solidaritas dan kerja keras pemerintah bersama legislatif akan sangat penting dalam menghadapi tantangan ini," tutupnya. (P-5)
Partai Nasdem berkomitmen mendukung pemerataan akses pendidikan yang berkualitas di Karawang, salah satunya melalui penyaluran program PIP.
Cak Imin mengusulkan agar gubernur dipilih oleh pemerintah pusat dan bupati dipilih oleh rakyat melalui DPRD. Menurut Rifqinizamy, usulan Cak Imin tersebut berpotensi inkonstitusional
WAKIL Ketua DPR RI Fraksi Partai NasDem Saan Mustopa mendorong Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka segera mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN)
Harus dipastikan ide tersebut apakah optimal atau tidak bagi IKN, pihaknya menunggu keputusan Presiden Prabowo Subianto.
Partai NasDem meminta ada keputusan yang cepat oleh Presiden agar IKN segera kita putuskan sebagai Ibu Kota Negara melalui Keppres
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh merayakan hari ulang tahunnya ke-74 di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (23/7).
POLISI menggagalkan upaya pengiriman pekerja migran Indonesia, atau PMI, ilegal ke Malaysia. Lima orang perempuan berhasil diselamatkan dari rumah penampungan di Kota Pematangsiantar.
Ketua Umum Apjati, Said Saleh Alwaini, mengatakan dalam beberapa tahun terakhir ada beberapa masalah dan tantangan dalam penempatan PMI di Singapura.
Dalam proses penyusunan revisi ini, pemerintah telah membentuk tim lintas kementerian, yang terdiri dari enam kementerian/lembaga, termasuk BP2MI.
PEKERJA migran Indonesia memiliki potensi besar untuk berinvestasi dan memulai usaha.
Lebih dari 80 peserta, sebagian besar merupakan pekerja sektor informal, antusias mengikuti program pemberdayaan pekerja migran Indonesia.
Program 20.000 rumah subsidi untuk pekerja migran Indonesia (PMI) akan menyasar daerah-daerah yang menjadi kantong PMI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved