Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Presiden Joko Widodo dipastikan tidak akan menghadiri acara pembukaan Muktamar VI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Bali, 24-25 Agustus 2024. Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam pesan singkat kepada wartawan di Jakarta, hari ini, menjelaskan Presiden tidak ada agenda kunjungan ke Bali.
"Bapak Presiden tidak ada agenda kunjungan kerja ke Bali," ujar Yusuf.
Adapun Muktamar VI PKB akan dihadiri oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Wapres didampingi istri Wury Ma'ruf Amin bertolak ke Provinsi Bali menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 737-800 TNI AU.
Baca juga : Mukatamar Bali akan Putuskan Posisi PKB Terhadap Pemerintahan Prabowo
Wapres dan rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta menuju Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali pada pukul 14.00 WIB.
Agenda utama Wapres pada hari pertama kunjungan kerja, yakni menghadiri Peresmian Pembukaan Muktamar VI Partai Kebangkitan Bangsa yang akan berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center pada pukul 19.00 WITA.
Sekretaris Steering Committee (Komite Pengarah) Muktamar VI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda, mengungkapkan muktamar partainya yang dilaksanakan pada 24-25 Agustus 2024 di Bali akan ditutup oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca juga : PKB Jakarta Dukung Cak Imin Lanjut Pimpin PKB di Muktamar Bali
“Semoga sesuai dengan jadwal, direncanakan akan dilaksanakan penutupan muktamar pada jam 12 besok waktu WITA. Semoga berjalan sesuai dengan jadwal karena kebetulan di Bali besok itu ada banyak event,” kata Huda di Bali.
Sementara itu, Huda menjelaskan bahwa pelaksanaan Muktamar PKB selama dua hari akan mengagendakan pemilihan ketua umum, ketua dewan syura, perumusan platform perjuangan politik hingga penetapan garis-garis besar perjuangan partai selama lima tahun mendatang.
“Berikut rekomendasi politik atas berbagai dinamika yang sedang kita hadapi hari ini, dan rekomendasi kami mengantisipasi berbagai perkembangan politik, ekonomi, dan sosial, lima tahun yang akan datang,” ujarnya.(Ant/P-2)
Total pemerasan dalam kasus ini menyentuh Rp53 miliar. Namun, kata Budi, angka itu baru terdeteksi dari 2019. KPK menduga permainan kotor itu terjadi dari 2012.
Dukungan terbuka Indonesia akan memperkuat posisi Palestina di mata internasional.
Semakin siang jumlah pelayat dari mukai kalangan santri, ulama, pejabat hingga warga umum terus berjubel di kediaman anggota DPR tiga periode itu.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid merespon soal pernyataan dua menteri Prabowo Subianto yang menyebut Presiden ke-7 Joko Widodo sebagai bos.
Fraksi PKB DPR RI menyetujui revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI). Namun, persetujuan itu dibarengi dengan enam syarat.
Anggota Komisi VI dari Fraksi PKB Nasim Khan mendesak pemerintah dan kepolisian mengusut tuntas kasus penipuan dalam produksi minyak goreng Minyakita.
Survei ini merangkum hasil pengukuran dari 13 survei internasional yang dilakukan oleh lembaga-lembaga bereputasi seperti World Bank, Freedom House, dan Economist Intelligence Unit.
Kasus korupsi Pertamina mendapatkan perhatian dari publik sebesar 85,7% dari responden dan angka 72,8% keyakinan bahwa Presiden Prabowo bisa menuntaskan kasus ini.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih absen dari KTT G7 dan melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengatakan prioritas pembangunan Giant Sea Wall dilakukan dari Jakarta hingga Semarang.
WAKIL Ketua DPR RI Adies Kadir mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang menaikkan gaji hakim sebesar 280%.
Presiden Prabowo Subianto akan membentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa (Pantura).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved