Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DEMONSTRASI penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada berlangsung hari ini, Kamis, (22/8). Ribuan masa dari berbagai kalangan tumpah ruah memenuhi gedung DPR RI di Senayan, Jakarta.
Selain aksi unjuk rasa dari berbagai elemen masyarakat yang menolak Rancangan Undang-Undang, hal yang juga menjadi perhatian dalam kegiatan itu adalah sejumlah pihak yang melakukan aksi solidaritas dengan membagikan makanan, minuman, serta fasilitas kesehatan untuk para demonstran.
Baca juga : Pintu Belakang Gedung DPR Jebol, Massa Aksi Minta Bertemu Dasco
Humanies Project menjadi salah satu pihak yang melakukan aksi solidaritas tersebut. Mereka tercatat berhasil menggalang dana sebesar Rp185 juta untuk membantu aksi massa, adapun dana tersebut mereka belikan untuk kebutuhan konsumsi serta fasilitas kesehatan para demonstran.
"Jangan ragu untuk ambil makanan dan minuman yang telah kami sediakan," tulis akun @HumAniesProject di sosial media X, Kamis (22/8).
Setidaknya ada 6 pos yang mereka dirikan untuk mendistribusikan makanan, minuman dan fasilitas kesehatan. Titik-titik tersebut berada di sekitar kawasan Gedung DPR Jakarta.
Baca juga : Aksi Tolak RUU Pilkada, Pagar DPR Tidak Mampu Menahan Massa
Berdasarkan pantauan Media Indonesia, mereka dengan sigap memberikan update-update terbaru terkait ketersediaan konsumsi melalui sosial media. Humanies dengan luar biasa memanfaatkan sosial media untuk menyeberkan informasi, tak sedikit pengguna lain membantu memposting ulang unggahan, agar bisa tersebar dengan cepat.
"Air mineral tidak tersedia di pos 1 dan 2 karena terhalang aparat, saat ini tersedia di pos 3," cuit tim Humanies sekitar pukul 14.45 WIB.
"Saat ini logistik Air meneral sedang dalam perjalanan 200 karton menuju Senayan, serta makanan berat dan roti," updatenya lagi pada pukul 16.19 WIB.
Baca juga : Ratusan Mahasiswa Bandung Turun ke Jalan Kawal Putusan MK
Menariknya, dengan mereka mendirikan sejumlah pos di area DPR RI, hal itu justru mematik pihak lain untuk membantu menyumbang. Dalam postingan di X, Humanies membagikan potret sumbangan 5000 tahu dan 1000 nasi dari warga yang tersedia di salah satu pos mereka.
"Tahu Gratis!. Rakyat bantu Rakuat. Di pos 1 dan 2 tersedia tahu gratis sebanyak 5000 tahu. Jangan ragu ambil ya!," tulis Humanies di akun X mereka.
Selain masalah konsumsi, Humanies Project juga menyebar sekitar 6 mobil ambulan yang tersebar di beberapa titik di kawasan DPR RI, guna membantu demonstran yang membutuhkan bantuan medis.
Baca juga : Guru Besar Universitas Indonesia: Indonesia dalam Bahaya Otoritarianisme
Mereka bahkan siap bertangung jawab untuk membersihkan sampah pelastik yang akan timbul akibat aksi mereka ini. "Jangan khawatir, sampah plastik minuman akan kami kumpulkan kembali dan akan kami serahkan ke bank sampah untuk daur ulang. Kami akan melakukan tracking sampah," cuit mereka.
Sebagaimana diketahui, Humanies Project sebelumnya merupakan nama fandom tak resmi pendukung mantan calon presiden (capres) Anies Baswedan yang bergaya Kpopfication, dan diinisiasi generasi muda, khususnya Gen-Z dan milenial. Saat masa kampanye Pilpres 2024, gerakan ini kerap mengumpulkan donasi dengan cara saweran
Meskipun demikian, Humanies Project telah menegaskan bahwa mereka tidak terafiliasi dengan idol K-Pop manapun ataupun Tim Nasional Anies-Cak Imin (AminMIN) dalam Pilpres 2024. (M-4)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pentingnya penyampaian aspirasi dan pendapat dalam sistem demokrasi di Indonesia.
71 guru besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengeluarkan pernyataan sikap terkait kisruh menjelang pilkada yang ditandai dengan tidak selarasnya DPR dengan MK.
ANALIS Komunikasi Politik Hendri Satrio menegaskan pemerintah tidak bisa menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dengan perppu.
DPR RI periode 2019-2024 tidak lama lagi akan mengakhiri masa tugasnya yaitu pada tanggal 30 September 2024.
FSGI mengatakan pelajar yang ikut dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI untuk menolak revisi Undang-Undang No.10/2016 tentang Pilkada, berhak mendapat perlindungan.
LEBIH dari 1000 akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) dari unsur dosen dan tenaga kependidikan menyampaikan pernyataan sikap dan keprihatinan atas kondisi darurat demokrasi Indonesia.
Proses menggoreng menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Orangtua perlu memberikan contoh kepada anak dan menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan yang bergizi.
Pada makanan yang dimasak di rumah, setiap porsinya dapat ditakar sesuai kebutuhan. Hal ini berbeda dengan langsung menggunakan bumbu cepat saji.
Oat dan gandum utuh terbukti secara ilmiah bisa membantu menurunkan kolesterol karena tinggi serat larut yang dapat mengikat kolesterol dalam usus.
Sarapan adalah bagian penting dari rutinitas harian yang tidak boleh dilewatkan, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Faktanya, sarapan menyumbang sekitar 20% energi harian
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved