Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan akan ada manuver politik yang terjadi setelah dirinya bertemu Wakil Ketua DPP Partai NasDem Ahmad Ali pada Selasa malam.
"Hanya pembicaraan, pokoknya nanti (tunggu) sehari dua hari," kata Dasco saat ditemui di rumah Prabowo Subianto di kawasan Kartanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa malam.
Dasco membenarkan bahwa dirinya membahas beberapa hal dengan Ahmad Ali, namun enggan menjelaskan dengan rinci isi pembicaraan tersebut.
Baca juga : Gerindra Pastikan Prabowo Terbuka Ajak NasDem Ikut ke Koalisi Pemerintahan
"Yang pasti kabar gembiralah," tambahnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPP Partai NasDem Ahmad Ali menjelaskan kedatangannya ke rumah Prabowo Subianto tidak untuk membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan politik.
"Enggak ada pembicaraan politik, hanya silaturahmi dengan Pak Dasco" kata Ahmad Ali usai keluar dari rumah Prabowo, Selasa malam.
Baca juga : Pengamat: Elektabilitas Erick Masih Tinggi, Elektabilitas Cak Imin Rendah
Ali mengaku kedatangannya atas nama pribadi bukan sebagai Wakil Ketua Umum Partai Nasdem dan dalam rangka memberikan selamat atas kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di MK.
Pertemuan yang dia lakukan juga tidak sepengetahuan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. "Saya belum sempat (lapor ke Surya Paloh)," katanya.
Ali pun mengakui pertemuan yang dilakukan hanya sebentar karena Prabowo sedang melakukan kegiatan lain menerima tim kuasa hukum pasangan Prabowo-Gibran yang bertarung di Mahkamah Konstitusi beberapa hari lalu.
Saat ditanya apa pesan yang disampaikan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepadanya, Ali enggan menjelaskannya dengan rinci. (Z-8)
Desakan untuk membatalkan pasal-pasal tembakau dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Pengamanan Zat Adiktif semakin menguat.
Sebelum menyebut Gerindra dan PDIP sebagai kakak beradik, Prabowo terlebih dahulu menyinggung semboyan dari Presiden ke-1 RI Soekarno, yang merupakan kakek Puan.
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
KETUA Komisi XIII DPR dari Fraksi Partai NasDem Willy Aditya optimistis Rancangan Undang-Undang (RUU) Masyarakat Hukum Adat bisa disahkan di era pemerintahan Prabowo Subianto.
DPR memerlukan pijakan yang kuat agar tak bertentangan dengan ketentuan hukum yang ada saat ini.
PEMERINTAH didorong untuk menggencarkan diplomasi ke Singapura perihal pentingnya buronan Paulus Tannos kembali ke Indonesia.
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya menyatakan bahwa saat ini masyarakat telah menaruh hati dan harapannya di Timnas Indonesia. Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy
Willy menjelaskan bahwa Surya Paloh akan hadir pada acara peringatan HUT ke-75 Partai Gerindra pada 15 Februari 2025 besok.
KOMISI XIII DPR bakal mencermati daftar 44 ribu narapidana (napi) yang bakal mendapatkan amnesti dari pemerintah. Hal ini untuk cegah napi titipan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved