Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PENELITI senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof. Lili Romli mengagakan bantuan sosial (bansos) rawan disalahgunakan untuk memengaruhi para pemilih. Oleh karena itu, menurutnya perlu ada pengawalan dan pengawasan ketat agar bansos tidak disalahgunakan. Pembagian bansos menjelang pemilihan umum (pemilu) kerap dilakukan oleh politikus demi merebut hati masyarakat.
"Memang bansos akan sangat rawan disalahgunakan untuk mempengaruhi pemilih. Ini sangat berbahaya. Peluang untuk menyelipkan pesan atau bahkan mungkin instruksi memilih calon tertentu sangat terbuka. Seperti yang pernah diberitakan di media massa, ada pejabat yang mengatakan jika ingin bansos berlanjut maka pilih Prabowo-Gibran. Jadi, sekali akan sangat rawan dan potensi disalahgunakan sebagai alat mobilisasi pemilih," paparnya ketika dihubungi, Senin (18/12).
Untuk itu, imbuh Lili, penyaluran dan pengawasan bansos perlu diperketat supaya tidak menjadi alat pemenangan calon tertentu. Agar Agar fair, akuntabel dan transparan, Lili mengatakan perlu ada pengumuman atau pemberitahuan bahwa bansos tidak terkait dengan calon tertentu, dan bansos dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Baca juga: Ijtihad Ulama Banten Dukung Prabowo-Gibran Jadi Presiden 2024
"Saya kira perlu ada pengawalan dan pengawasan yang ketat agar tidak disalahgunakan untuk tujuan pemenangan calon tertentu," tukasnya. (Ind/Z-7)
PENGAMAT politik sekaligus peneliti Exposit Strategic, Arif Susanto menegaskan bahwa Pemilu 2024 menjadi pemilu terburuk sejak Pemilu 1999.
KOALISI Masyarakat Sipil untuk Keadilan Pemilu bersama Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis menemukan 121 kasus dengan 31 kategori tindakan penyimpangan aparat negara
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pemerintah tidak menggunakan fasilitas negara untuk dijadikan modus politik uang pada Pemilu 2024.
Kita berharap kampanye terselubung dapat dicegah manakala aparat negara yang mengelola bansos tidak mengondisikan pemberian bansos merupakan afirmasi kandidat tertentu terhadap pemilih.
PENGAMAT Kebijakan Publik Agus Pambagio mengatakan, bantuan sosial (bansos) yang ada sekarang ini, karena ‘Pangeran’ yang berlaga di kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
BANTUAN sosial (bansos) di awal tahun ini terlihat sangat masif dilakukan oleh pemerintah terlebih di tengah masa kampanye politik. Hal itu rawan terjadinya politisasi
Menurut Hanarko Djodi Pamungkas, ketahanan pangan harus dibarengi dengan tanggung jawab menjaga laut dari pencemaran.
PENELITI Gender dari Pusat Riset Politik BRIN Kurniawati Hastuti Dewi mengatakan, tindakan khusus sementara diperlukan untuk memperkuat keterwakilan perempuan di politik.
INDONESIA melalui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan menjadi tuan rumah gelaran World Science Forum (WSF) ke-12 pada 2026. Ini menandai pertama kalinya WSF diselenggarakan di Asia.
KEPALA BRIN Laksana Tri Handoko menekankan Indonesia tak perlu ikut-ikutan jejak negara maju seperti Amerika Serikat yang menciptakan ChatGPT atau Tiongkok yang menciptakan DeepSeek dalam AI
Solar maksimum merupakan fase siklus 11 tahun aktivitas bintik (sunspot) pada matahari yang diperkirakan terjadi pada Juli ini.
Pusat Pengurangan Risiko Bencana Universitas Indonesia melakukan kerja sama bidang Limnologi dan Hidrologi dengan BRIN untuk persiapan dan adaptasi perubahan iklim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved