Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MELALUI surat yang diberikan DPC PDIP, Bobby Nasution resmi bukan kader PDIP lagi. Terkait hal itu Bobby Nasution mengucapkan terimakasih pada partai yang telah membawanya menjadi Wali Kota Medan itu.
Bobby Nasution mengaku menerima surat yang menyatakan bahwa dirinya bukanlah kader PDI P lagi pada Senin (13/11/23) malam.
"Suratnya baru saya terima tadi malam dari PDIP," kata Bobby Nasution usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD kota Medan, Selasa (14/11/23).
Baca juga : PDI Perjuangan Pecat Bobby Nasution Karena Membelot
Saat ditanya tanggapannya setelah menerima surat dari PDIP, Bobby mengucapkan terima kasih pada partai yang telah membawanya sampai ke kursi Walikota Medan. Walaupun bukan lagi kader PDI Perjuangan dirinya berharap tetap mendapat support dari partai berlambang banteng itu.
"Tentunya terimakasih pada PDI Perjuangan yang smapai pada hari ini mensuport saya di Pemerintah Kota Medan, mudah-mudahan kedepannya terus mensuport untuk masyarakat," jelas Bobby.
Baca juga : Meski Dukung Prabowo-Gibran, Bobby Nasution Ingin Tetap Jadi Kader PDIP
Saat disinggung bagaimana dirinya menyikapi pelanggaran etik dan pengembalian KTA sesuai permintaan DPP PDIP, Bobby mengatakan bahwa dirinya datang ke gedung DPRD Medan untuk kepentingan masyarakat luas, bukan membahas politik.
”Kalau tentang politik jawabannya sore. Tadi saya bersama Ketua DPRD Medan juga tidak ada membahas politik. Kita membahas kepentingan masyarakat Kota Medan,” tutupnya sembari berlalu meninggalkan wartawan.
Hal ini merupakan buntut dari dukungannya pada pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran yang bersebrangan dengan partai yang dinaunginya PDI Perjuangan.
PDI P telah memberikan waktu pikir-pikir pada Bobby pandangan politiknya yang berbeda itu tapi hingga sampai batas waktu yang ditentukan Bobby tidak juga mengembalikan KTA-nya sebagai Kader PDI Perjuangan. (MGN/Z-4)
KPK menyita Rp231 juta dalam OTT di Sumut. Namun, uang itu cuma sisa atas pembagian dana yang sudah terjadi.
Hasto menyebut nama Jokowi, Gibran dan Bobby dalam nota pembelaannya atau pleidoi. Kasus hukumnya dikatakan sebagai akibat sikap kritisnya terhadap sejumlah peristiwa politik.
Atau seperti sejumlah kasus yang menyangkut keluarga Jokowi sebelumnya, termasuk Bobby, yang katanya didalami tapi hingga kini tak jelas penindakannya?
Budi menerangkan OTT tersebut berlangsung pada Kamis (26/6) malam di wilayah Mandailing Natal, Sumatera Utara.
PERSATUAN Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin) Sumatra Utara membela Kepala Dinas PUPR Sumatra Utara (Kadis PUPR Sumut) Topan Ginting perihal kepemilikan senjata api.
Dalam pelantikan itu, Bobby menyampaikan empat pesan utama yang wajib dipegang para pejabat yang dilantik.
Usulan wali kota/bupati dipilih oleh DPRD. dinilai langkah mundur dalam demokrasi.
KPK akan menghormati semua keputusan hakim atas vonis Hasto, nanti. Pembacaan putusan nasib Politikus PDIP itu diharap berjalan dengan lancar.
Pengamanan dilakukan di dalam ruang sidang maupun di luar gedung PN untuk mengamankan massa yang akan menyampaikan pendapatnya dan pengerahan anggota juga untuk mengantisipasi bentrok.
Puan Maharani merespons pernyataan Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terkait PDIP dan Gerindra yang memiliki hubungan seperti kakak beradik.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, merespons pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut hubungan antara Gerindra dan PDIP seperti kakak dan adik.
KETUA DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Yevri Sitorus menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut partainya dan Partai Gerindra seperti kakak dan adik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved