Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan akan mendalami dugaan keterlibatan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam kasus suap pembangunan jalur kereta. Fakta-fakta persidangan kini sedang dipelajari.
"Ketika di persidangan, yang bersangkutan (saksi yang menyebut keterlibatan Budi Karya) menyampaikan. Tentu nanti kita lihat fakta persidangannya seperti apa," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan KPK Asep Guntur di Jakarta, Senin (14/8).
Asep mengatakan jaksa bakal membuat laporan dalam persidangan kasus tersebut. Semua informasi termasuk keterlibatan pihak lain bakal diusut untuk mengembangkan perkara jika ditemukan bukti yang cukup.
Baca juga: Tidak Sanggup Tangkap Buronan Kirana Kotama, Ini Alasan KPK
"Kalau memang tindak pidananya dirasa cukup, tindak pidana korupsi, bukti-buktinya ada di persidangan, nanti jaksa penuntut umum akan membuat laporan perkembangan penuntutan berdasarkan fakta-fakta di persidangan," tuturnya.
Menurut Asep, Budi Karya juga bisa dipanggil dalam persidangan jika jaksa dan hakim ingin mendalami keterlibatannya.
Baca juga: KPK: Harun Masiku Ada di Negara Tetangga
"Nanti yang bersangkutan (Budi Karya) mungkin bisa saja dihadirkan untuk mengetahui cerita yang sebenarnya," tandasnya.
Dugaan keterlibatan Budi Karya muncul setelah Direktur Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Harno Trimadi menyampaikan informasi tersebut saat bersaksi.
KPK telah memeriksa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk mendalami perkara. Dia diminta menjelaskan proses pengawasan pengerjaan proyek di instansinya.
"Dikonfirmasi juga mengenai bentuk pengawasan dan evaluasi atas pelaksanaan proyek tersebut," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri. (Z-11)
Kenapa mereka berani mengusutnya? Apakah memang penegak hukum sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menegakkan hukum.
Benarkah hukum masih dijadikan alat pemukul dan sarana penindas? Betulkah ada yang meng-order Kejagung untuk menerungku Tom?
Dalam kasus ini mantan Kepala Ruangan Covid-19 RSUD Palabuhanratu berinisial HC sudah ditetapkan sebagai tersangka
Modus yang digunakan ketiga pelaku yaitu melakukan transaksi pembelanjaan fiktif pada sektor agribisnis
Menhub Budi Karya Sumadi mengecek kesiapan infrastruktur transportasi jelang arus mudik Lebaran 2024 di beberapa lokasi di Jawa Barat, Jumat (9/3).
JUMLAH pergerakan penumpang di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, pada masa arus mudik Lebaran tahun ini meningkat cukup signifikan, yaitu 25% dibandingkan 2022 lalu.
MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi memantau pergerakan kendaraan pada puncak arus balik kedua hari ini, Senin (1/5). Berdasarkan pantauan via udara yang dilakukan Menhub,
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyimpulkan periode arus mudik dan arus balik tahun ini berjalan dengan sangat baik.
Masyarakat juga diminta tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik karena dianggap bisa membahayakan perjalanan.
Menhub mengatakan persiapan angkutan lebaran 2024 telah dilakukan secara matang melalui koordinasi lintas sektor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved