Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Setara Institute Ingatkan Polri Soal Tantangan Jelang Pemilu 2024

Andhika Prasetyo
05/7/2023 06:55
Setara Institute Ingatkan Polri Soal Tantangan Jelang Pemilu 2024
Ilustrasi(Antara)

Ketua Dewan Nasional Setara Institute Hendardi mengingatkan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan tantangan yang kian kompleks pada tahun politik menjelang Pemilu 2024.

"Polri akan diuji dengan banyak irama politik di ruang publik, baik dengan menggunakan instrumen hukum maupun trial by the mob dalam kasus-kasus yang diorkestrasi pihak tertentu," kata Hendardi Jakarta, Selasa (4/7).

Polri, sambungnya, juga mesti mewaspadai conflict entrepreneur yang menghendaki gangguan keamanan, mendapat ruang melakukan politisasi berbagai hal sehingga mampu memeperoleh keuntungan dari kekacauan tersebut. Oleh karena itu, agenda-agenda Polri akan menjadi penentu dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban, melindungi dan melayani masyarakat, serta melakukan penegakan hukum. Korps Bhayangkaran juga harus terus berbenah untuk terus meningkatkan kepercayaan dari masyarakat.

Baca juga: Polri Pastikan tak Ada Bekingan Pejabat Negara terhadap Panji Gumilang

"Perjalanan Polri pada tahun ke-77 ini harus mengutamakan strategi meningkatkan kepercayaan publik," ujarnya.

Hendardi mengatakan tren peningkatan kepercayaan publik kepada Polri yang mencapai angka 76% adalah capaian kolektif yang ditopang berbagai satuan kerja di bawah kepemimpinan presisi Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Baca juga: Resmi Menjabat Sebagai Wakapolri, Komjen Agus Pastikan tidak Ada Matahari Kembar

"Genap satu tahun dari berbagai prahara di tubuh Polri, mantra presisi telah menjadi pemicu dan pemacu kinerja Polri memulihkan kepercayaan masyarakat. Tentu ini adalah kado terbaik pada Hari Bhayangkara 1 Juli 2023," tandasnya.

Kendati sudah cukup baik, Hendardi mengatakan idealnya kepecayaan publik terhadap Polri harus di atas 80%. Pasalnya, sebagai sebuah persepsi, hasil survei menyajikan generalisasi gambaran untuk mengukur sebuah kinerja. Hasil survei juga menuntut kajian dan pemetaan lanjutan sehingga diketahui secara detail titik-titik mana yang membutuhkan akselerasi penanganan untuk mempercepat dan meningkatkan kepercayaan publik. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya