Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
WAKIL Ketua DPR RI Bidang Korinbang, Rachmat Gobel, menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Iran Mehdi Safari di ruang kerjanya di DPR RI, Senin (22/5). “Saya mengajak Iran untuk memperkuat hubungan kedua negara melalui diplomasi ekonomi, budaya, dan teknologi,” katanya.
Kunjungan Mehdi ini merupakan bagian dari persiapan kunjungan Presiden Iran, Ibrahim Raisi, ke Jakarta, Selasa (23/5). Selain bertemu Presiden Joko Widodo, Raisi juga akan mengadakan pertemuan dengan pimpinan DPR. Mehdi menyampaikan bahwa kunjungan Presiden Iran tersebut menjadi bagian dari tindak lanjut kunjungan Gobel dan sejumlah anggota DPR lain ke Iran pada tahun lalu. Adapun dalam pertemuan hari ini, Gobel didampingi Anggota DPR RI dari Komisi X yang berasal Fraksi Partai Nasdem, Ratih Megasari Singkaru.
Gobel mengatakan, mencairnya hubungan Iran dan Arab Saudi bisa makin memudahkan Indonesia dalam menjalin hubungan dengan Iran. Menurutnya, bagi sebagian kalangan, isu aliran Syiah masih menjadi hal sensitif dalam masyarakat Islam. Namun dengan membaiknya hubungan Iran-Saudi, ia berharap isu ini makin mereda. “Sehingga kita bisa fokus ke masalah ekonomi dan teknologi. Iran memiliki pasar yang besar dan memiliki keunggulan di sejumlah teknologi. Ini yang bisa kita kerjasamakan,” katanya.
Baca Juga: Legislator Minta Peraturan KPU tentang Keterwakilan Perempuan tidak Diubah
Sebagai contoh, kata Gobel, Iran memiliki keunggulan tersendiri dalam teknologi kesehatan dan farmasi. Selain itu, katanya, Iran juga memiliki kemampuan dalam teknologi persinyalan kereta api. “Riset teknologi nano Iran merupakan salah satu yang diperhitungkan di dunia. Ini salah satu teknologi masa depan yang Indonesia juga harus menguasainya,” katanya.
Saat berkunjung ke Iran, Gobel menyaksikan kemampuan Iran dalam teknologi kesehatan dengan memanfaatkan robot. Harga obat-obatan di Iran juga dikenal murah. Gobel juga diajak melihat hasil riset teknologi nano Iran yang mencakup beragam produk, terutama serat optik.
Baca Juga: Gobel: Mana yang Lebih Prioritas dan Mendesak, Subsidi Petani atau Mobil Listrik?
Sejarah Iran yang panjang, kata Gobel, juga merupakan salah satu keunggulan negara Persia tersebut. “Banyak warisan sejarah, termasuk warisan sejarah Islam di Iran seperti di Isfahan dan Mashad. Banyak masjid dengan arsitektur yang unik yang menjadi bagian dari warisan peradaban Islam. Iran sangat concern terhadap turis dari Indonesia,” katanya. Namun Gobel mengingatkan Iran tentang pentingnya kemudahan di imigrasi agar wisatawan Indonesia bisa nyaman berkunjung ke Iran.
Sebagai negara yang memiliki kekayaan sumberdaya alam, kata Gobel, Indonesia memiliki posisi penting untuk mengekspor produk-produknya ke Iran. Jumlah penduduk Iran yang mendekati 90 juta jiwa, katanya, merupakan target market yang lumayan besar. “Indonesia bisa mengekspor hasil-hasil pertanian, minyak goreng, hasil perkebunan, batubara, dan sebagainya. Selain itu, ekonomi Iran yang mulai menggeliat juga bisa menjadi sasaran investasi di bidang infrastruktur,” katanya. (S-1)
Pertanyaan yang menyentak bukanlah apakah mungkin membubarkan lembaga DPR di alam demokrasi, melainkan mengapa anggota DPR minta tunjangan rumah Rp50 juta per bulan.
PUTUSAN Mahkamah Konstitusi Nomor 135/PUU-XXII/2024 yang memisahkan pelaksanaan pemilu menjadi pemilu nasional dan daerah menuai heboh yang belum berkesudahan.
MENTERI Hukum Supartman Andi Agtas menyebut Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan setuju terhadap pengesahan RUU Haji dan Umrah menjadi UU.
WAKIL Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad merespons adanya aksi demonstrasi yang menuntut 'Bubarkan DPR' dan memprotes tunjangan rumah anggota DPR sebesar Rp50 juta per bulan.
Peneliti Formappi Lucius Karus menilai DPR RI perlu bersikap bijak dalam merespons aspirasi para pendemo yang belakangan menyoroti kinerja lembaga legislatif.
Jerome Polin kritik tunjangan beras DPR Rp12 juta per bulan. Hitungan sederhana: setara 1 ton beras, cukup makan satu orang hingga 9 tahun.
ANGGOTA Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, mengapresiasi dan memuji Presiden Prabowo Subianto dan tim ekonomi yang berhasil menurunkan tarif ekspor Indonesia ke Amerika Serikat.
ANGGOTA Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, sangat mendukung amendemen terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
ANGGOTA DPR RI dari Partai Nasdem, Rachmat Gobel, mengatakan ada perbedaan nyata antara membangun pabrik dan membangun industri.
ANGGOTA DPR RI, Rachmat Gobel, membagikan 50 sapi kurban ke seluruh Provinsi Gorontalo pada Idul Adha 1446 H atau 2025 M.
KETUA Kelompok Fraksi Partai NasDem di Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, mengingatkan ada tiga hal yang harus masuk ke dalam UU Perlindungan Konsumen.
Rachmat Gobel menaiki mobil berbahan bakar hidrogen yang dipamerkan dalam acara tersebut. Mobil hidrogen tersebut diproduksi oleh Toyota. Ada dua jenis, yaitu Crown dan Mirai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved