Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
Partai NasDem telah melakukan simulasi guna mengetahui sosok yang tepat untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan.
"Kita sudah berdiskusi dan menyimulasikan bagaimana," ujar Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya di Jakarta, Jumat (31/3).
Ia mengatakan banyak tokoh yang telah berdiskusi dan memberi masukkan mengenai bagaimana kriteria yang cocok untuk menjadi pendamping Anies. Bahkan, beberapa diantara mereka juga memberi usulan nama.
Baca juga: Anies Bakal Kerja Keras Rebut Suara di Jateng dan Jatim
"Ada yang menyebutkan nama, ada yang menyebutkan kriteria. Artinya, bahwa kita juga diskusi. Jadi, kita tahu, kalau begini nanti bagaimana," terangnya.
Willy optimistis, dari berbagai masukan yang sudah dihimpun, pencarian figur bakal cawapres yang tepat bagi Anies akan semakin mudah.
Baca juga: Golkar Belum Ada Niat Dukung Anies Baswedan
"Siapa kira-kira yang akan mendampingi mas Anies, baru abis itu kita kerucutkan. Setelah itu kita bahas bersama dan kita laporkan kepada ketua umum partai politik di Koalisi Perubahan untuk Persatuan," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla juga berbicara soal kriteria bakal cawapres pendamping Anies Baswedan. Ia enggan mengusulkan figur tertentu. Kalla hanya berpesan bahwa sosok bakal cawapres mesti figur yang mampu mendongkrak perolehan suara.
"Pasti tergantung Pak Anies saja dan partai-partai koalisi mana yang cocok," ucap Kalla usai menghadiri Buka Puasa Bersama NasDem di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu (25/3) pekan lalu. (Z-11)
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Jaksa meminta Mahkamah Agung Brasil memvonis mantan presiden Jair Bolsonaro bersalah dalam dugaan rencana kudeta Pemilu 2022.
Kelima isu tersebut juga menjadi akar berbagai pelanggaran etik penyelenggara pemilu.
Rifqi mengeluhkan bahwa isu kepemiluan selalu hadir. Meski pesta demokrasi itu sudah beres
Partisipasi pemilih tidak ditentukan oleh desain pemilu, tetapi oleh kekuatan hubungan antara pemilih dan para kontestan.
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai pemilu terpisah tidak berpengaruh terhadap sistem kepengurusan partai. Namun, justru berdampak pada pemilih yang lelah.
PAKAR hukum Pemilu FH UI, Titi Anggraini mengusulkan jabatan kepala daerah dan anggota DPRD provinsi, kabupaten, dan kota yang terpilih pada Pemilu 2024 diperpanjang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved