Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KETUA Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pihaknya berperan besar terhadap perjalanan karier Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kepala Negara ketujuh itu dinilai bakal tak menjadi seperti sekarang tanpa partai lambang banteng moncong putih itu.
Hal itu disampaikan Megawati saat menyampaikan pidato politiknya pada peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan di Jakarta International Expo, Kemayoran Jakarta, Selasa (10/1). Acara itu dihadiri sejumlah menteri dan ribuan kader PDI Perjuangan. "Pak Jokowi kalau enggak ada PDI Perjuangan, ya kasihan dah," kata Megawati.
Pernyataan itu langsung direspons ribuan kader yang memadati Hal A Jakarta International Expo. Mereka tertawa mendengar pernyataan Megawati.
Presiden kelima Indonesia itu pun menyampaikan alasan menyampaikan pernyataan tersebut. Dalihnya, PDI Perjuangan merupakan partai politik yang memiliki hak untuk mengusung calon presiden dan wakil presiden.
"Mereka jadi presiden enggak ada legal formal. Ikuti aturan mainnya," ungkap dia.
Tak hanya itu, Megawati menyampaikan dirinya merupakan sosok di balik dipilihnya Wakil Presiden Maruf Amin sebagai pendamping Jokowi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Sebab, saat itu beredar sejumlah nama calon wakil presiden (cawapres), salah satunya Mahfud MD yang saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).
Baca juga: Megawati masih Rahasiakan Capres yang akan Diusung PDIP
"Terus saya bilang ke Pak Jokowi, pendamping Pak Maruf ya. Pak Mahfud jadi begini (Menkopolhukam)," sebut dia.
Wakil Presiden kedelapan itu pun berseloroh terkait posisinya yang lebih rendah daripada Maruf dan Mahfud. Megawati saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP).
"Kok enak banget ya aku tadinya bosnya mereka, eh tiba-tiba diambil sama Pak Jokowi, tung, tung tung, tung. Lo kok aku enggak diambil ya? Kan mestinyo kan diajak aku, enggak, tetep aja BPIP," ujar dia.
Namun, dia tak mempermasalahkan hal tersebut. Ia mengaku tak mencari posisi atau jabatan di pemerintahan. "Ya sudah, saya tidak mencari kekuasaan toh," kata dia. (OL-14)
Pentingnya keadilan ditegakkan tanpa diskriminasi dan tanpa memandang siapa yang menjadi subjek hukum.
PDIP adalah partai ideologis, yang berdiri di atas kebenaran, berpihak pada rakyat, dan bersikap tegas sebagai penyeimbang
Megawati menegaskan bahwa partainya tidak akan mengambil posisi sebagai oposisi maupun bergabung dalam koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
KETUA Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memiliki jabatan ganda dengan merangkap sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) periode 2025-2030.
Prosesi pelantikan dilakukan secara langsung, diawali dengan pertanyaan Megawati, “Apakah saudara bersedia untuk dilantik?” yang dijawab serentak oleh para pengurus: “Bersedia!”
Megawati Soekarnoputri setiap malam berzikir dan menyebut nama-nama orang yang mendapatkan ketidakadilan, termasuk Sekretaris Jenderal (Sekjen) demisioner PDIP Hasto Kristiyanto.
Megawati Soekarnoputri terpilih sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030.
Titiek Soeharto ucapkan selamat atas terpilihnya kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP dalam Kongres VI di Bali.
Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030 dalam Kongres ke-6 di Bali. Dukungannya solid dari Rakernas dan kongres.
Secara umum dia mengatakan bahwa Megawati ingin supaya partai berlambang kepala banteng itu tetap solid secara organisasi dengan memiliki frekuensi yang sama.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengenang sosok almarhum Kwik Kian Gie sebagai ekonom yang konsisten berpihak kepada rakyat dan tidak pernah lelah memperjuangkan kepentingan publik
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di usia 90 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved