Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
DIREKTUR Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan memprediksi tiga sosok bakal memperebutkan suara pemilih Joko Widodo (Jokowi) untuk bertarung di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Tokoh tersebut, yakni Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Suvianto.
"Ganjar diidentikan dengan pendukung Jokowi, sedangkan Anies dan Prabowo tidak bisa memenangkan pertarungan kecuali mengambil ceruk pemilih yang tadinya mendukung Jokowi," kata Djayadi di Kompleks Media Group Network (MGN), Jakarta Barat, Rabu, 30 November 2022.
Djayadi mengatakan elektabilitas ketiga tokoh itu relatif sengit. Tidak ada sosok yang lebih dominan seperti yang terjadi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2009 oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jokowi di Pemilu 2014 dan 2019.
Baca juga: MK Kabulkan Gugatan UU Pemilu, Eks Napi Boleh Nyaleg Setelah 5 Tahun
"Jarak (elektabilitas) antara ketiganya kira-kira 30 (persen), 30, dan 30. Berarti terjadi perebutan suara yang dianggap pendukung Jokowi," papar dia.
Menurut Djayadi, upaya merebutkan suara pemilih Jokowi bakal menarik. Sebab, basis pemilih terbanyak sudah terperakan di Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Sumatra Utara, dan Indonesia timur.
"Wilayah-wilayah itu jadi perebutan ketiganya," ucap dia.(OL-4)
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Pria yang akrab disapa Romy tersebut mengatakan bahwa PPP masih menunggu hasil muktamar partai yang rencananya digelar pada September mendatang.
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa mengatakan pihaknya tidak akan terburu-buru dalam mendeklariskan pencalonan Prabowo sebagai capres di pemilu selanjutnya.
Ray Rangkuti menilai keputusan Partai Gerindra dalam mengusung kembali Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden 2029 terlalu cepat.
Indonesia yang memiliki keragaman etnis dan budaya, rentan terhadap perpecahan jika tidak dikelola dengan baik.
Cak Imin enggan menanggapi lebih jauh ihwal kemungkinan memajukan dirinya. Ia menilai pesta demokrasi 2029 masih lama.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved