Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Polisi Tangkap Empat Pengunjuk Rasa di Patung Kuda

Mediaindonesia
05/9/2022 19:07
Polisi Tangkap Empat Pengunjuk Rasa di Patung Kuda
Sejumlah mahasiswa menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

PETUGAS Kepolisian menangkap empat pengunjuk rasa yang tiba-tiba menghadang satu unit mobil dengan plat merah di sekitar Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat.

"Ada beberapa peserta aksi yang memang diamankan karena tindakan yang bersangkutan sudah membahayakan keselamatan orang lain dan juga mengganggu ketertiban umum," kata Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Komarudin di Monas, hari ini.

Empat pengunjuk rasa itu kemudian dibawa masuk ke kendaraan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya di depan kawasan Silang Merdeka Barat Daya, Jakarta, Senin.

Petugas Kepolisian kemudian mendata dan memintai keterangan empat orang yang belum diketahui asalnya tersebut.

Dari empat orang itu, salah satu di antaranya adalah perempuan.

Petugas juga mengamankan spanduk dan bendera dengan logo tertentu yang sebelumnya dibawa empat orang tersebut ketika menghadang kendaraan plat merah itu.

Baca juga: ESDM tidak akan Intervensi Harga Jual Produk BBM Vivo

Peristiwa penghadangan tersebut terjadi sekitar pukul 17.25 WIB di sekitar Patung Kuda, Monas.

Polisi masih memeriksa empat orang tersebut termasuk asal mereka apakah mahasiswa atau masyarakat umum.

"Ini yang masih kami dalami keberadaan mereka karena sebagaimana kami saksikan tadi, hampir seluruh massa mahasiswa sedang berkonsentrasi di bawah JPO Merdeka Barat," katanya.

Unjuk rasa di sekitar Patung Kuda dilakukan oleh massa dari kelompok mahasiswa, yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Gerakan Pemuda Islam (GPI).

Mereka menyuarakan aspirasi yang intinya menolak kenaikan harga BBM bersubsidi.(Ant/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya