Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
TERTANGKAPNYA pimpinan lembaga pendidikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi di tengah dampak krisis global yang mengancam banyak sektor, sangat memprihatinkan. Penting bagi setiap anak bangsa untuk meningkatkan integritas diri dalam mengisi kemerdekaan.
"Memprihatinkan, lembaga pendidikan yang seharusnya merupakan institusi yang berfungsi menanamkan nilai-nilai integritas dan kejujuran, malah berurusan dengan KPK," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/8).
KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Rektor Universitas Lampung (Unila) Sabtu (20/8) dini hari, diduga terlibat kasus suap penerimaan mahasiswa baru.
Menurut Lestari, lembaga pendidikan harus berperan aktif dalam menanamkan nilai-nilai luhur kepada setiap anak bangsa agar mampu beradaptasi dengan baik menyikapi berbagai perubahan yang berdampak ancaman krisis global.
Baca juga: OTT Rektor, KPK: Penerimaan Mahasiswa Jalur Mandiri Peluang Korupsi
Integritas dan kejujuran, ujar Rerie --sapaan akrab Lestari--, merupakan bagian dari nilai-nilai yang diharapkan tumbuh dan melekat pada setiap generasi penerus bangsa.
Sehingga, para penyelenggara pendidikan harus mampu menjadi contoh bagi para peserta didik dalam pelaksanaan niliai-nilai luhur bagi anak bangsa itu.
Kemampuan adaptasi anak bangsa dalam menghadapi perubahan, menurut Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, sangat bergantung pada pemahaman dan pelaksanaan nilai-nilai luhur bangsa dari seluruh masyarakat.
Nilai-nilai gotong-royong, kemanusiaan, integritas dan kejujuran, ujar Rerie, yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, adalah sejumlah nilai yang harus dimiliki anak bangsa agar kita mampu bergerak bersama mengisi kemerdekaan dan menghadapi tantangan bangsa.
Selain itu, jelas Rerie, butuh konsistensi dari para pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa daya adaptasi setiap warga negara terus meningkat seiring meningkatnya ancaman krisis global saat ini. (RO/OL-16)
Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat mengatakan momen lebaran dan mudik harus menjadi salah satu momentum untuk mneingkatkan rasa persatuan dan persaidaraan antar anak bangsa.
DALAM pergaulan politik di kalangan elite, di waktu menjelang dan setelah pemilihan presiden (pilpres), biasanya muncul tema juga isu yang antara lain memunculkan beberapa nama.
MOMENTUM Agustus 2023 perlu diingat sebagai waktu negara ini telah dijalankan selama 21 tahun berdasarkan konstitusi hasil amendemen.
PEMIMPIN yang mampu mengayomi masyarakat sangat dibutuhkan dalam menghadapi berbagai tantangan yang terjadi sebagai dampak perubahan di berbagai sektor kehidupan.
PDIP dan Partai Demokrat belum juga menyerahkan nama untuk pimpinan DPRD DKI meski waktu tinggal sehari lagi.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta melakukan penyemprotan disinfektan di Gedung MPR dan DPR RI, Minggu (14/6)
Nilai-nilai sportivitas dalam olahraga, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, harus benar-benar ditanamkan baik bagi para atlet maupun penggemarnya.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi akan ada 123,8 juta orang yang melakukan pergerakan di masa mudik pada Lebaran 2023 ini.
"Saya kira Pemprov DKI Jakarta sudah memiliki sejumlah rencana perbaikan strategi berdasarkan pengalaman melakukan beberapa kali transisi PSBB," ujar Rerie
MASALAH pencemaran udara merupakan tanggung jawab bersama pemerintah dan masyarakat. Pelibatan publik diperlukan agar kebijakan strategis yang dicanangkan dapat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved